Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rektor UI dari Masa Ke Masa: Pejuang, Menteri, Hingga Kepala Pusat TNI

image-gnews
Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo. Wikipedia
Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo. Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Indonesia saat tengah dalam masa seleksi pemeilihan bakal calon rektor. Diketahui saat ini UI telah melalui beberapa tahapan seleksi calon Rektor UI dan sudah mengantongi 13 nama yang akan maju ke tahap selanjutnya. UI secara resmi berdiri pada 2 Februari 1950.

Usia yang telah menginjak 74 tahun Universitas Indonesia (UI) sudah beberapa kali berganti-ganti pepemimpinan mulai dari awal mula berdiri UI dipimpin oleh Raden Mas Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo yang mendapat julukan sebagai bapak pendriri UI. Berikut daftar rektor UI dari masa ke masa melansr dari laman universitas teknorat.

1. Raden Mas Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo

Pandji Soerachman Tjokrodisoerjo punya andil besar dalam sejarah berdirinya Universitas Indonesia atau UI. Ia adalah presiden atau sekarang disebut Rektor UI pertama, saat perguruan tinggi itu diakuisisi Indonesia dari Belanda.

Pandji Soerachman merupakan sosok pendiri UI yang sangat disegani. ia terpilih sebagai rektor pada tahun 1950.Pria yang lahir di Wonosobo pada 30 Agustus 1894 berkecimpung dalam rumpun ilmu teknik. Ia menamatkan pendidikan tingginya di Teknik Delf pada 1920. Pria yang memiliki darah keturunan bangsawan ini juga merupakan pejuang kemerdekaan. Ia juga pernah menjabat sebagai  Kementrian Keuangan pada kabinet Sjahrir I dan Sjahrir II menggantikan Darmawan Mangoenkoesoemo.

2. Tuan Raden Soepomo

Raden Soepomo menggantikan Soerachman sebagai Rektor UI pada 1950. Nama Soepomo tak kalah tenar dalam sejarah perjuangan Republik Indonesi. Ia adalah salah satu orang orang yang berjasa dalam membentuk naskah undang undang dasar. Pada masa kepemimpinanya UI banyak membuka hubungan kerja sama internasional karena masih banyak kekurangan tenaga pengajar yakni dengan bekerja sama dengan nternational Cooperation Administration, Ford Foundation, UNESCO, serta British Council, yang memberi bantuan baik berupa buku, tenaga pengajar, maupun beasiswa kepada beberapa fakultas di UI.

3. Bahader Johan

Bahader Johan menjabat sebagai rektor ui sejak tahun 1954-1958. Bahader Johan berasal dari bidang ilmu kedokteran. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Jakarta.

4. Raden Soedjono Djoened Poesponegoro

Soedjono Djoened, namanya disebut-sebut sebagai revolusioner pendidikan. Ia merupakan tamatan Hoogere Burger School 9HBS) dan melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi kedokteran pertama di Hindia Belanda yaitu Geneeskundige Hoogeschool. Selama masa jabatan Soedjono telah dibuka empat fakultas bari di UI yakni Fakultas Psikologi, Fakultas Kedokteran Gigi, Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

5. Teuku Muhammad Sjarif Thajeb

Masih berasal dari rumpun ilmu kedokteran, Syarif Thajeb merupakan Direktur Rumah Sakit Umum Jakarta. Ia menajabat sebagai Rektor UI selama 2 tahun dari 1962-1964. Selain menjabat sebagai rektor dan direktur rumah sakit, ia juga ernah diamanahkan tugas sebagai Menteri pendidikan Indonesia pada tahun 1974.

6. Raden Mas Soemantri Brodjonegoro

Soemantri menggantikan Sjarif Thaje yang hanya menjabat dua tahun. I berkecimpung di rumpun Ilmu Matematika dan Pengetahuan Alam. Selain menjabat Rektor UI ia juga pernah mengemban jabatan sebagai Pembantu Rektor Bidang Akademis institute Teknologi Bandung.

7. Mahar Mardjono

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mahar Mardjono dikenal sebagau pakar Neorologi pertama di Indonesia. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Tim Dokter Kepresidenan Republik Indonesia pada masa Presiden Soekarno. Ia menjabat sebagai Rektor UI pada tahun 1974-1978

8. Nugroho Notosusanto

Nugroho Notosusanto merupakan rektor UI yang berasal dari latar belakang kemiliteran. IOa pernah menajabat sebagai Kepala Pusat Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Ia dilantik menjadi Rektor UI pada 1982 dan hanya menjabat selama tiga tahun hingga 1985.

9. Tumbelaka

WAFJ Tumbelaka merupakan guru besar bidang ilmu kedokteran. Ia pada menjabat sebagai Rektor UI dalam masa waktu yang singkat yakni dari 1985-1986 dan digantikan oleh Sujudi.

10. Sujudi

Sujudi  merupakan Menteri Kesehatan Indonesia. Sujudi pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Penelitian/ Sekretaris Senat UI dan Kepala Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran UI.

11. Kamil Tadjudin

Kamil Tadjudin menambah daftar panjang alumni Kedokteran yang menajabat sebagai Rektor UI. Ia menjabat dari tahun 1994-1998.

12. Usman Chatib

Saat dirinya dilantik sebagai Rektor, UI baru saja menyandang status baru sebagai Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTNBH). Usman menjabat dari tahun 2001 hingga 2002.

Rektor UI selanjutnya ialah Gumilar Rusliwa (2002-2007), Djoko Santoso (2012-2013),Muhammad Anis (2013-20140,  Bambang Wirabawa (2014), kemudian Muhammad Anies kembali terpilih menjadi rektor UI pada tahun 2014-2019, menjadikannya orang pertama yang menjabat sebagai rektor UI dua kali. Kemudian Ari Kuncoro terpilih sebagai Rektor UI dengan masa jabatan 2019-2024.

TIARA JUWITA | HENDRIK KHOIRUL MUFID | ANANDA BINTANG PURWARAMDHONA

Pilihan Editor: Profil Pandji Soerachman Tjokrodisoerjo Rektur UI Pertama, Donatur Kongres Pemuda 1928

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


UI Perkenalkan Game Edukasi Cinta Lingkungan, Angkat Potensi Wisata Kampung Batik Cibuluh

12 jam lalu

Game Edukasi untuk Pembelajaran Interaktif dari Promed Game Xperience Laboratory (OX-Laboratory) di bawah Program Studi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi UI (UI)
UI Perkenalkan Game Edukasi Cinta Lingkungan, Angkat Potensi Wisata Kampung Batik Cibuluh

Game ini merupakan produk kolaborasi yang dirancang oleh tim dosen dan mahasiswa dari Promed Game Xperience Laboratory UI.


Kementerian Luar Negeri dan UI akan Gelar World Indonesianist Congress

3 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI. Sumber: TEMPO | Nabiila A
Kementerian Luar Negeri dan UI akan Gelar World Indonesianist Congress

Kementerian Luar Negeri dan Universitas Indonesia akan menggelar World Indonesianist Congress. untuk menghimpun pandangan dan aspirasi


Startup Inovasi Pangan dan Kosmetik Halal dari UI Toreh Prestasi di YSSC 2024

5 hari lalu

Produk makanan dan kosmetik halal yang dikembangkan startup UI. Dok Humas UI
Startup Inovasi Pangan dan Kosmetik Halal dari UI Toreh Prestasi di YSSC 2024

Keberhasilan startup Cocova dan Rolic di YSSC 2024 membuka peluang besar untuk menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak.


Mobil UIRT-02 UI Racing Team Raih Prestasi di Kompetisi Internasional Ceko

6 hari lalu

Mahasiswa UI Racing Team yang meraih prestasi Kompetisi Internasional di Ceko. Dok Humas UI
Mobil UIRT-02 UI Racing Team Raih Prestasi di Kompetisi Internasional Ceko

Dekan FTUI Heri Hermansyah mengatakan prestasi UI Racing Team mengalami peningkatan di Formula Student Czech Republic 2024.


Jakarta Bangun Kesiapan Kedaruratan B3, Butuh Simulasi Senyata Mungkin

7 hari lalu

Petugas kesehatan Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran mengangkut limbah B3 terakhir dari rumah sakit tersebut di Jakarta, Sabtu 31 Desember 2022. Operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran resmi diberhentikan secara bertahap karena tidak adanya pasien yang dirawat mulai Sabtu 31 Desember namun gedung tower 6 masih beroperasi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Jakarta Bangun Kesiapan Kedaruratan B3, Butuh Simulasi Senyata Mungkin

Kita tidak hanya ingin menyiapkan dokumen, tetapi juga mempersiapkan tindakan nyata dalam menghadapi segala kemungkinan risiko yang muncul akibat B3.


Sedimentologist Bicara Kontroversi Sedimen dan Pasir Laut versi Jokowi di Top 3 Tekno

11 hari lalu

Andang Bachtiar. Foto : Andangbachtiar.com
Sedimentologist Bicara Kontroversi Sedimen dan Pasir Laut versi Jokowi di Top 3 Tekno

Selain seputar sedimen dan pasir laut, ada juga profil Rektor UI yang baru dan keluhan pada layar sentuh iPhone 16 Pro.


Fahri Hamzah Dampingi Jokowi Resmikan Smelter di NTB, Dulu Pernah Kasih Kartu Merah Pemerintahan Joko Widodo

12 hari lalu

Politikus Fahri Hamzah (kanan) menyambut Presiden Joko Widodo di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, saat akan bertolak ke NTB, 23 September 2024. ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden
Fahri Hamzah Dampingi Jokowi Resmikan Smelter di NTB, Dulu Pernah Kasih Kartu Merah Pemerintahan Joko Widodo

Jokowi didampingi mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, saat meresmikan smelter di NTB. Fahri dulu kerap kritik pemerintahan Joko Widodo.


Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

12 hari lalu

Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

Heri Hermansyah menjadi Rektor UI terbaru, sejak UI berdiri 74 tahun lalu. Berikut Rektor UI dari masa ke masa.


Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI

12 hari lalu

Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI

Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) Heri Hermansyah adalah Rektor UI periode 2024-2029. ini perjalanan kariernya.


25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

13 hari lalu

Mahasiswa yang tergabung dalam Senat Fakultas Hukum UNIKA Atma Jaya aksi tabur bunga pada foto mendiang Yap Yun Hap Mahasiswa Universitas Indonesia yang meninggal ditembak pada Tragedi Semanggi II di Universitas Katolik Indonesia (UNIKA) Atma Jaya, Semanggi, Jakarta, Jumat, 24 September 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

Pada 24 September 1999, Tragedi Semanggi II menewaskan mahasiswa UI, Yap Yun Hap. Upaya menuntut keadilan temui jalan buntu.