Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akibat Cuaca Ekstrem, Banjir dan Tanah Longsor Melanda Empat Desa di Kabupaten Banyumas

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

image-gnews
Masyarakat bekerja bakti menyingkirkan material tanah longsor di Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 9 September 2024. Foto/BPBD Kabupaten Banyumas via Antara
Masyarakat bekerja bakti menyingkirkan material tanah longsor di Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 9 September 2024. Foto/BPBD Kabupaten Banyumas via Antara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bencana banjir dan tanah longsor melanda Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Ahad malam, 8 September 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas hari ini tengah menanggulangi bencana yang dipicu cuaca ekstrem berupa curah hujan dengan intensitas tinggi dalam kurun waktu lama tersebut. 

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho, memaparkan banjir menerjang tiga desa, yaitu Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang; serta Desa Cikawung dan Desa Pasiraman Kidul, Kecamatan Pekuncen. Adapun bencana tanah longsor terjadi di Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, tepatnya di ruas jalan kabupaten yang sebelumnya telah retak.

"Karena diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama lebih kurang enam jam, ruas jalan yang telah mengalami keretakan itu akhirnya longsor sepanjang lima meter, kedalaman empat meter, dan lebar sembilan meter," kata Budi seperti dikutip dari Antara di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, pada Senin, 9 September 2024. 

Hujan dengan intensitas tinggi dilaporkan mengguyur Banyumas sejak Ahad siang, sekitar 13.00 WIB. Tanah longsor pada 19.00 WIB. Kendati tak menimbulkan korban jiwa, bencana tanah longsor ini merusak satu unit rumah milik warga Desa Cibangkong yang tertimpa pohon tumbang.  

"Nilai kerugian akibat tanah longsor masih dalam penghitungan. Sedangkan kondisi jalan masih bisa dilalui kendaraan. Hari ini dilakukan kerja bakti untuk menyingkirkan material longsoran," kata Budi.

Sementara itu, bencana banjir yang merendam Desa Pandansari dipicu luapan Sungai Dondong. Banjir di desa tersebut disebabkan oleh luapan Sungai Donong. Air sempat masuk ke permukiman penduduk dengan ketinggian 50 sentimeter di pekarangan dan 20 sentimeter di dalam rumah. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Banjir luapan Sungai Dondong tersebut berdampak terhadap 35 keluarga yang terdiri atas 105 jiwa di lingkungan RT05/RW03. Sedangkan di RT03/RW03 sebanyak 20 keluarga yang terdiri atas 60 jiwa," kata Budi.

Di Desa Cikawung, banjir disebabkan oleh luapan saluran irigasi Banjar Kawung. Banjir menerjang lingkungan RT01/RW04, RT03/RW07, dan RT03/RW04. Banjir berdampak terhadap sedikitnya tiga unit rumah di wilayah tersebut. Selain itu, banjir juga mengakibatkan sekitar 3.000 benih ikan di kolam milik warga RT01/RW07 hilang terbawa air.

Sedangkan banjir di Desa Pasiraman Kidul, khususnya wilayah RT01 dan RT02/RW01, serta RT01 dan RT02/RW02, disebabkan oleh luapan irigasi yang berdampak terhadap empat unit rumah warga. Budi mengimbau warga Banyumas tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana susulan. "Karena berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG, cuaca ekstrem masih berpotensi hingga Senin," ujarnya.

Pilihan Editor: Banyak Anak Terpapar Pornografi, Tim Mahasiswa UGM Kembangkan Permainan Edukasi Seks untuk Anak Usia Dini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Topan Yagi di Myanmar Menewaskan 226 Orang

1 jam lalu

Foto udara menunjukkan daerah yang terendam banjir di kota perbatasan Mae Sai, setelah Topan Yagi, di provinsi utara Chiang Rai, Thailand, 12 September 2024. REUTERS/Boonwed Saetiow
Topan Yagi di Myanmar Menewaskan 226 Orang

Topan Yagi yang berupa hujan lebat telah mengoyak sejumlah provinsi di wilayah tengah Myanmar.


BMKG Beri Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia

2 jam lalu

Sejumlah kapal sedang tambat di Dermaga Muara Baru, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Beri Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 17 - 18 September 2024.


BMKG Mencatat Dua Gempa Beruntun dari Perairan Selatan Jawa

3 jam lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
BMKG Mencatat Dua Gempa Beruntun dari Perairan Selatan Jawa

BMKG mencatat dua gempa beruntun Selasa, 17 September 2024, yaitu pukul 04.46 WIB dengan magnitudo 4,2. pukul 05.50 WIB dengan magnitudo 4,6.


Warga di Republik Cek dan Polandia yang Terdampak Banjir Dievakuasi

5 jam lalu

Kota kecil Veltrusy, Republik Czech, tergenang banjir akibat meluapnya sungai Vltava (3/6). Hujan deras di Eropa menyebabkan banjir di Jerman, Austria, Czech, dan Swiss.  AP/CTK, Vit Simanek
Warga di Republik Cek dan Polandia yang Terdampak Banjir Dievakuasi

Warga di beberapa area di Polandia dan Republik Cek pada Senin, 16 September 2024, bergegas mengevakuasikan diri dari bahaya banjir


Gempa Guncang Sarmi Papua dengan Skala IV-V MMI

7 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Guncang Sarmi Papua dengan Skala IV-V MMI

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya sesar aktif


Info Terkini Gempa M4,2 di Laut Guncang Banten dan Jawa Barat

7 jam lalu

Gempa berlokasi di laut pada jarak 33 kilometer barat daya Kabupaten Bayah, Banten, pada kedalaman 22 kilometer. (BMKG)
Info Terkini Gempa M4,2 di Laut Guncang Banten dan Jawa Barat

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif dasar laut.


18 Gempa Beruntun di Berau Kaltim, Performa Tensor G4, dan Banjir Rob Supermoon di Top 3 Tekno

8 jam lalu

Gempa M5,5 di Berau Kalimantan Timur, pada Ahad malam, 15 September 2024, diikuti sebanyak 18 kali gempa susulan (Dok. BMKG)
18 Gempa Beruntun di Berau Kaltim, Performa Tensor G4, dan Banjir Rob Supermoon di Top 3 Tekno

Topik tentang gempa bermagnitudo 5,5 di Kabupaten Berau, Kalimantan Barat, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


PM Polandia akan Umumkan Status Bencana Alam Seiring Peningkatan Banjir

20 jam lalu

Ilustrasi banjir besar dan kendaraan. Shutterstock
PM Polandia akan Umumkan Status Bencana Alam Seiring Peningkatan Banjir

Polandia berencana menetapkan status bencana alam akibat banjir yang terus berlanjut di provinsi-provinsi barat daya.


Heboh Gempa Beruntun di Berau dan Tensor G4 Google dalam Top 3 Tekno

22 jam lalu

Peta pusat gempa M2,8 di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Jumat malam, 24 Februari 2024. ANTARA/HO-BMKG
Heboh Gempa Beruntun di Berau dan Tensor G4 Google dalam Top 3 Tekno

Gempa berkekuatan M5,5 yang diikuti belasan lindu susulan di Berau, Kaltim, mengisi Top 3 Tekno pada Senin, 16 September 2024.


Waspada Banjir Rob Supermoon 18 September, Ada Potensi Gerhana Parsial

1 hari lalu

Penampakan supermoon yang dikenal sebagai bulan biru dan
Waspada Banjir Rob Supermoon 18 September, Ada Potensi Gerhana Parsial

Peristiwa Supermoon diwarnai potensi banjir rob di pesisir Indonesia. Sementara di luar negeri, Supermoon akan dibayangi gerhana bulan parsial.