TEMPO.CO, Surabaya - Pekan Ilmiah Nasional (Pimnas) ke-37 resmi dibuka di Universitas Airlangga (Unair). Rektor Unair, Mohammad Nasih, mengatakan agenda tahunan ini diwarnai dengan temu bisnis dan program kolaborasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
“Karya-karya inovatif mahasiswa akan dipertemukan dengan investor dan perusahaan agar bisa dikembangkan lebih lanjut,” ucap Nasih usai membuka Pimnas ke-37 di Airlangga Convention Center (ACC) Unair, Selasa, 15 Oktober 2024.
Menurut Nasih, temu mitra bisnis dapat mengakomodir kritik dan saran yang muncul selama pelaksanaan Pimnas sebelumnya. Salah satu kritik yang menonjol adalah nihilnya modal lanjutan yang kemudian menghambat perkembangan karya mahasiswa.
Tahun ini Unair mempertemukan peserta dengan mitra bisnis. Yang diutamakan adalah tim Program Kreatifitas Mahasiswa Karya Inovatif (PKM-KI) lantaran dianggap siap dari hulu hingga hilir.
Lomba poster digital juga termasuk kegiatan yang baru muncul pada tahun ini. Lomba ini diikuti oleh peserta yang lolos pendanaan namun tidak menjadi peserta PIMNAS saat seleksi. “Posternya bisa dilihat lewat Instagram,” tutur Nasih.
Kepala Pusat Prestasi Nasional, Maria Veronica Irene Herdjiono, mengimbuhkan bahwa Pimnas ke-37 juga melibatkan BRIN. Tujuannya, mencari bibit unggul untuk peserta yang ingin lanjut ke S2.
“Ini upaya pengembangan talenta. Kami melakukan sosialisasi peluang studi lanjut untuk S2 bagi peserta yang fokus ke bidang riset,” katanya.
Pimnas ke-37 dihadiri oleh 525 tim dari 118 perguruan tinggi. Ada lebih dari tiga ribu mahasiswa yang berkompetisi pada tahun ini. Universitas Gajah Mada (UGM) menjadi kontingen terbanyak dengan 54 tim. Ada juga Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang membawa 44 tim, lalu Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Hassanudin yang membawa 38 tim.
Pilihan Editor: Imbas Pancaroba, Sumatera Selatan Bagian Barat Diprediksi Hadapi Cuaca Ekstrem