TEMPO.CO, Jakarta - Mendengar Nemo, asosiasinya langsung mengarah pada ikan badut berwarna oranye yang tersesat di lautan lepas dalam animasi besutan Pixar. Tapi Nemo yang muncul di Google Doodle hari ini adalah Nemo karya Winsor Zenic McCay. Pengunjung diajak untuk menelusuri kisah Little Nemo dari kartunis Amerika ini dengan permainan efek domino.
Awalnya, seorang bocah lelaki terjatuh dalam lubang dekat ranjang kayu. Ia memasuki dunia penuh bintang dan diselamatkan oleh seorang gadis pirang, Putri Camille. Bersama gadis bergaun merah jambu, Nemo sang bocah pun berkelana menaiki balon. Balon itu berlompatan pada huruf-huruf yang membentuk satu kata: G-O-O-G-L-E.
Petualangan terus bergulir, mulai dari negeri di atas awan, kerajaan di tengah lautan, dan berakhir di kasur yang empuk. Rupanya Nemo mengalami mimpi. Perjalanannya ke sejumlah tempat diberi judul oleh Google dengan Little Nemo in Google I-Land.
Kenapa Google merayakan Little Nemo hari ini? Padahal Winsor lahir pada 26 September 1869 dan meninggal 26 Juli 1934. Rupanya, komik berjudul asli Little Nemo in Sumberland ini pertama kali muncul di New York Herald pada 15 Oktober 1905. Nemo menjadi karya masterpiece Winsor. Pengalaman bocah berambut hitam ini dinilai lebih ajaib ketimbang Oz (1899) karya L. Frank Bam dan lebih menakjubkan dari tulisan Lewis Caroll dalam Wonderland (1865).
Dari komik, Little Nemo kemudian muncul di panggung Broadway (1908). Winsor memang bukan sembarang kartunis. Setelah dari Broadway, Little Nemo pun mulai dibuatkan film. Dan Winsor menggambar sendiri 4.000 animasi untuk film pertamanya itu.
IBNLIVE | BPIB | DIANING SARI
Berita Terpopuler
@Triomacan2000 - @Benny_Israel Tak Lama Bertahan
Temu Para Agan Kaskuser di Social Media Festival
7Icons dan Endah N Rhesa di Social Media Festival
Wanita Lebih Banyak Pakai Emoticon
Kicauan Social Media Festival 2012 Tembus 30 Ribu