Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesawat Boeing dan Airbus Ini Dirancang Atasi Jet Lag

Editor

Erwin prima

image-gnews
Bagian hidung pesawat Boeing 787 Dreamliner, pesawat ini mengadopsi bahan komposit yang sangat ringan. Selain itu pesawat ini menggunakan lampu LED sebagai alat penerangan, dan penambahan smart glass pada jendela pesawat. Washington, 1 Juni 2015.  David Ryder/Getty Images
Bagian hidung pesawat Boeing 787 Dreamliner, pesawat ini mengadopsi bahan komposit yang sangat ringan. Selain itu pesawat ini menggunakan lampu LED sebagai alat penerangan, dan penambahan smart glass pada jendela pesawat. Washington, 1 Juni 2015. David Ryder/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, London - Dua pesawat berbadan lebar baru, Boeing 787 Dreamliner dan Airbus A350, dirancang untuk mengatasi jet lag. Jet lag mulai menerpa penumpang setelah pesawat menyentuh ketinggian di atas 6.500 kaki.

Untuk mengatasi jet lag, kedua pesawat komersial ini dirancang menggunakan plastik di badan pesawat. Cara itu memungkinkan kabin menjaga tekanan di 6.000 kaki - tidak peduli seberapa tinggi pesawat itu terbang.

Baca:
Ini Rumor Spesifikasi 3 Varian Xiaomi Mi6
Nokia 6 Mulai Dijual Hari Ini, Harga Rp 3,2 juta
Mesenterium, Bukti Lain Kehebatan Leonardo Da Vinci

“Beberapa orang yang melakukan perjalanan ke ketinggian terestrial di atas 6500 kaki, mengalami sindrom penyakit ketinggian akut yang ditandai dengan gejala sakit kepala, mual, muntah, anoreksia, kelelahan, dan gangguan tidur,” menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine sebagaimana dikutip Daily Mail, Kamis, 19 Januari 2017.

Meskipun gejala jet lag mulai muncul di 6.500 kaki, kabin pesawat yang terbang sekitar 38.000 kaki di udara dibuat bertekanan di 8.000 kaki.

“Ketika manusia terbang pada ketinggian internal 8.000 kaki, jantung dan paru-paru mereka harus bekerja lembur untuk memasok oksigen ke organ-organ, yang menghasilkan perasaan kelelahan dan sesak napas,” menurut George Hobica dari Airfarwatchdog.com.

Untuk itu, Boeing dan Airbus menjaga kabin pada kondisi ketinggian 6.000 kaki. Perusahaan telah merancang teknologi yang memompa udara yang lebih baik, yang mengatasi perasaan dehidrasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Boeing 787 memungkinkan awak mengendalikan tingkat kelembaban di dalam kabin, yang didasarkan pada berapa banyak penumpang di pesawat selama penerbangan.

Menurut Hobica, ketika desainer pesawat meningkatkan tekanan interior untuk mencapai kondisi kabin yang lebih nyaman, seperti dengan 787, hal itu akan membuat tekanan lebih pada struktur pesawat.

Kent Craver, Direktur Regional Kepuasan Penumpang, mengatakan pada Hobica bahwa seiring waktu desain itu akan membuat badan pesawat menjadi stres. Dan meskipun ini bukan masalah keamanan, biaya akan lebih banyak untuk pembuat pesawat.

Model Boeing baru juga dirancang dengan langit-langit kabin yang lebih tinggi, kamar mandi besar, sistem penyaringan udara modern dan perangkat lunak yang khusus dirancang untuk menghentikan hembusan angin di luar.

Saat ini ada 810 pesanan untuk Airbus A350 dan ada lebih dari 1.200 pesanan untuk Boeing 787.

DAILY MAIL | ERWIN Z

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

2 hari lalu

Kantor Pusat Boeing Distribution Services Inc. di Hialeah, Florida, AS, 12 Maret 2024. EPA-EFE/CRISTOBAL HERRERA-ULASHKEVICH
Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.


Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

3 hari lalu

Acara penandatanganan Kontrak Kerja sama Bantuan Hibah dengan Lembaga Swadaya Masyarakat Jepang pada 1 Mei 2024, untuk proyek pengenalan, diseminasi, dan pelatihan penggunaan peralatan sederhana untuk mendorong proses produksi, pengolahan, dan penjualan guna meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.


Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

3 hari lalu

Badan pesawat Alaska Airlines Penerbangan 1282 Boeing 737-9 MAX, yang terpaksa melakukan pendaratan darurat dengan celah di badan pesawat, terlihat selama penyelidikan oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) di Portland, Oregon, AS. 7 Januari 2024. NTSB/Handout melalui REUTER
Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

15 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

34 hari lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?


Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

34 hari lalu

Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock
Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage


Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

36 hari lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari


Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

39 hari lalu

Kantor Pusat Boeing Distribution Services Inc. di Hialeah, Florida, AS, 12 Maret 2024. EPA-EFE/CRISTOBAL HERRERA-ULASHKEVICH
Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

CEO Boeing Calhoun bersiap mengundurkan diri akhir tahun ini. Siapa tokoh yang menggantikan memimpin perusahaan raksasa ini?


CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

39 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun. Foto : Boeing
CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

CEO Boeing Dave Calhoun memutuskan mengundurkan diri pada akhir tahun ini. Apa alasannya?


5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

40 hari lalu

Ilustrasi mudik dengan pesawat terbang. ANTARA/Fransisco Carolio
5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.