Kirill Dmitriev, CEO Dana Investasi Langsung Rusia, lembaga yang mendanai program Sputnik V, mengatakan yang sama bahwa itu berlaku untuk semua vaksin. "Mudah terpengaruh oleh konsumsi alkohol ini tidak spesifik Sputnik V," katanya.
Tentang yang sama, Kepala Dinas Federal Rusia untuk Pengawasan Perlindungan Hak Konsumen dan Kesejahteraan Masyarakat (Rospotrebnadzor), Anna Popova, telah memicu kontroversi di negerinya. Dia menyarankan warga Rusia berhenti minum alkohol dua minggu sebelum suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 dan tiga minggu lagi setelah suntikan dosis yang kedua.
Ada jarak tiga minggu di antara kedua suntikan itu, sehingga total 'puasa' vodka yang direkomendasikannya selama delapan minggu. "Tentu saja kita tidak bicara larangan alkohol sepenuhnya selama vaksinasi," katanya, "Ini hanya pembatasan konsumsi yang masuk akal hingga tubuh mampu membentuk repons imunnya sendiri terhadap infeksi virus corona."
Dalam uji klinis Sputnik V pun didapati sekitar 10 persen relawan tak menjadi imun sama sekali meski dipastikan menerima suntikan dosis vaksin itu. Namun penyebabnya belum diketahui secara pasti, apakah karena mereka peminum berat.
Di belahan negara lain, seorang relawan peserta uji klinis vaksin Covid-19 yang dikembangkan University of Oxford bersama AstraZeneca di Inggris, mengaku tak menerima instruksi agar menghindari alkohol selama periode vaksinasi. Pun dengan relawan peserta uji vaksin yang dikembangkan Imperial College London.
Hanya, mereka mengungkap, ada syarat tertulis yang dibagikan sebelumnya, isinya menyatakan mereka yang memiliki ketergantungan kepada obat-obatan ataupun alkohol tak bisa ikut uji vaksin. Tidak dijelaskan alasannya.
Baca juga:
Klaim Efikasi Vaksin Covid-19 Sputnik V Naik jadi 95 Persen
Pfizer, pengembang vaksin Covid-19 di Amerika Serikat, mengaku tak memberi peringatan perihal konsumsi alkohol kepada para relawan uji klinisnya. AstraZeneca, yang telah meneken kesepakatan berkolaborasi dengan proyek Sputnik V, belum memberi keterangan tentang vaksinasi dan alkohol.
NEWSCIENTIST