Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Covid-19 Klaster SD Gunungkidul, Lonjakan Singapura

Reporter

image-gnews
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersmaa bupati/walikota se DIY menjelaskan langkah pemerintah DIY menghadapi lonjakan kasus di Yogyakarta Senin 21 Juni 2021. Tempo/Pribadi Wicaksono
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersmaa bupati/walikota se DIY menjelaskan langkah pemerintah DIY menghadapi lonjakan kasus di Yogyakarta Senin 21 Juni 2021. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Sabtu 25 September 2021, seluruhnya tentang Covid-19. Dimulai dari Gunungkidul, Yogyakarta, di mana satu SDN yang menggelar PTM terbatas langsung ditutup lagi karena temuan penularan kasus baru Covid-19. Sutan HB X yang selama ini menentang sekolah dibuka tanpa cakupan vaksinasi tinggi menolak banyak bicara.

Dari Gunungkidul beranjak ke Singapura. Data kasus baru Covid-19 di negara ini menjadi terpopuler yang kedua. Bersama Australia, Singapura mengalami lonjakan kasus baru setelah mulai melonggarkan pembatasan mobilitas warganya menyusul penambahan jumlah kasus yang terus rendah.

Bergeser ke Malaysia. Artikel berisi hasil riset penerima vaksin Covid-19 di negara itu adalah berita terpopuler ketiga hari ini. Hasil riset mengukuhkan efektivitas vaksin Sinovac dalam melindungi penerimanya dari gejala parah infeksi virus corona. Tapi, kalau dibandingkan, vaksin Pfizer dan AstraZeneca memiliki khasiat yang lebih baik.

Berikut Top 3 Tekno Berita Hari Ini yang selengkapnya,

1. Sultan HB X Cermati Klaster Baru Covid-19 di SD Gunungkidul

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X menyatakan turut mencermati temuan klaster baru Covid-19 di satu SDN di Gunungkidul. Sultan HB X selama ini bersikukuh agar pembelajaran tatap muka di sekolah sekalipun dilakukan secara terbatas tetap menunggu hingga cakupan vaksinasi cukup tinggi.

"Otomatis akan ada evaluasi dari kasus (Gunungkidul) itu," kata Sultan HB X, Jumat 24 September 2021.

Dari hasil penelusurannya, Dinas Kesehatan Gunungkidul menemukan sumber awal penularan adalah kontak erat siswa yang kemudian menulari teman satu kelasnya. Siswa itu menjadi kontak erat dari seorang guru taman kanak-kanak (TK) yang sudah lebih dulu dinyatakan positif Covid-19. 

2. Dari 6 Jadi 1.500 per Hari, Begini Covid-19 Melonjak di Singapura

Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Tjandra Yoga Aditama, membeberkan sebab meningkatnya kembali kasus baru Covid-19 di Singapura dan Australia. Dua negara tetangga Indonesia ini sebenarnya sempat menjalani penularan yang melandai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Tjandra, yang juga Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara periode 2018-2020, kenaikan kasus tersebut pada keduanya setelah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM dilonggarkan. “Negara-negara tersebut mulai mempertimbangkan bagaimana bentuk pelonggaran lockdown,” ujar dia melalui pesan WhatsApp, Jumat 24 September 2021.

Robot Xavier berpatroli di sebuah mal di Singapura untuk mencegah kerumunan, 6 September 2021. Kasus baru Covid-19 di negara ini tengah melonjak tajam. REUTERS/Edgar Su

Di Singapura, pada 10 Juli 2021, penambahan kasus Covid-19 baru hanya tercatat enam orang. Rata-rata tujuh hariannya bahkan hanya 11 orang. Tapi, pada Kamis, 23 September 2021, kasus baru sudah naik menjadi sebanyak 1.504 orang—angka Covid-19 harian tertinggi di negara kecil itu sejak awal pandemi.

3. Riset di Malaysia: Vaksin Sinovac Efektif, tapi Pfizer dan AstraZeneca Lebih Baik

Riset di Malaysia mengukuhkan bukti vaksin Covid-19 Sinovac dari Cina efektif melindungi penerimanya dari gejala berat infeksi SARS-CoV-2 atau sakit parah. Namun, riset itu juga menyatakan kalau vaksin Pfizer/BioNTech dan AstraZeneca memberi tingkat perlindungan yang lebih tinggi lagi.

Riset dilakukan di Malaysia setelah keampuhan vaksin Sinovac, produksi perusahaan farmasi Cina, mendapat sorotan. Gara-garanya, tenaga medis di Indonesia, juga Thailand, dilaporkan cukup banyak yang tertular infeksi virus corona Covid-19 walaupun mereka sudah disuntik vaksin tersebut.

Orang-orang menerima dosis vaksin Sinovac untuk melawan penyakit virus corona (COVID-19) di truk vaksinasi di Kuala Lumpur, Malaysia, 12 Juli 2021. [REUTERS/Lim Huey Teng]

Riset tersebut menemukan bahwa hanya 0,011 persen dari sekitar 7,2 juta orang yang disuntik vaksin Sinovac yang masih memerlukan perawatan di unit pelayanan intensif (ICU) rumah sakit saat tertular Covid-19. Sebaliknya, jumlah penerima dosis Pfizer serta AstraZeneca yang dirawat di ICU karena infeksi Covid-19, masing-masing, sebesar 0,002 dan 0,001 persen.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

14 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

15 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

19 jam lalu

Penenggelaman dua kapal ikan asing pelaku pencurian ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Kotaraja Lampulo, Aceh, Kamis 18 Maret 2021. ANTARA/HO-KKP
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi


Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

20 jam lalu

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.


Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

21 jam lalu

Selain Marina Bay Sands dan Gardens By The Bay, ada lagi 5 destinasi wisata Singapura murah yang bisa Anda kunjungi. Berikut ini daftarnya. Foto: Canva
Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

23 jam lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

23 jam lalu

Mantan Perdana Menteri Malaysia dan Ketua Gerakan Tanah Air Mahathir Mohamad menunjukkan jarinya yang bertinta setelah memberikan suaranya untuk pemilihan umum negara itu di Alor Setar, Kedah, Malaysia, 19 November 2022. Malaysian Department of Information/Hafiz Itam/Handout via REUTERS
Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

1 hari lalu

Kapal kecil nelayan Natuna saat melaut di pesisir Pulau Ranai. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.