TEMPO.CO, Jakarta - BMKG mencatat penambahan empat kali tambahan gempa susulan di Cianjur dalam 24 jam terakhir sejak pencatatan pada Sabtu pagi lalu. Per Minggu pagi ini, 4 Desember 2022, pukul 06.00 WIB, catatannya menjadi 382 kali.
Di antara empat gempa susulan terkini itu adalah yang terjadi pagi tadi, pukul 05.01 WIB. Kekuatannya terukur pada Magnitudo 4,2 dan guncangannya bisa dirasakan di Cianjur dan Sukabumi pada skala III MMI.
Skala III MMI setara getaran yang bisa dirasakan di dalam rumah saat truk melintas. Getaran yang lebih lemah disebutkan BMKG dirasakan juga di Kecamatan Pamoyaman, Kota Bogor. Sebagai pembanding, gempa utamanya yang terjadi 21 November lalu memiliki kekuatan M5,6.
Di antara gempa susulan terkini itu juga adalah yang terjadi pada Sabtu pukul 18.26 WIB, kekuatannya M3,1. Kejadian gempa yang ini tak berselang hampir dua jam dari gempa M6,1 dari kedalaman 109 kilometer yang episenternya berada di Garut.
Adapun gempa lain yang bisa dirasakan pada Minggu pagi ini dicatat BMKG terjadi di Tasikmalaya, yang sama seperti Cianjur dan Garut termasuk wilayah Jawa Barat. Terukur kekuatan gempanya M2,9 pada pukul 04.34 WIB dan M2,8 lima menit kemudian.
Peta lokasi pusat gempa di Tasikmalaya pada 4 Desember 2022. BMKG
Keduanya yang menggetarkan lemah Kota Tasikmalaya itu sama berpusat di darat dengan kedalaman 10 kilometer. Episenternya, menurut data BMKG, sembilan dan delapan kilometer tenggara Kota Tasikmalaya.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.