Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebutuhan Remote Working di Era Digitalisasi Tinggi, Peluang Besar untuk Profesi Asisten Virtual

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

image-gnews
Honda perkenalkan layanan virtual Personal Assistant (HANI) yang bisa diakses di WhatsApp dan website resmi. Layanan HANI mulai beroperasi sejak 30 September 2022. Foto: HPM
Honda perkenalkan layanan virtual Personal Assistant (HANI) yang bisa diakses di WhatsApp dan website resmi. Layanan HANI mulai beroperasi sejak 30 September 2022. Foto: HPM
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bekerja jarak jauh (remote working) yang cukup marak di era digital saat ini, membuka peluang besar untuk profesi asisten virtual (virtual assistant). Profesi ini bekerja secara independen atau freelancer untuk membantu pekerjaan klien secara jarak jauh (remote) dan tidak perlu hadir secara fisik di kantor.

Founder Indonesia Digital Society Forum (IDSF), Muhammad Awaluddin, mengatakan penerapan teknologi dan digitalisasi di segala sektor turut mendorong perkembangan berbagai jenis profesi. Banyak pekerjaan bisa dilakukan secara jarak jauh, memanfaatkan infrastruktur teknologi informasi. Profesi asisten adalah satu di antara sejumlah profesi yang kini bisa dilakukan secara remote

Menurut Awaluddin, profesi asisten virtual kini berkembang pesat. "Remote working ini memberikan keuntungan bagi perusahaan atau klien, serta pekerja virtual assistant itu sendiri,” kata Awaluddin dalam webinar "The Future of Virtual Assistants: Job Opportunities and Building Effective Working Relationship with Clients" pada Sabtu, 10 Agustus 2024.

Diskusi tersebut digelar PT Askara Samasta Humanika (Asah), startup yang bergerak di bidang business process management (BPM). 

Awaluddin mengatakan, pada awal abad 20, profesi asisten berfokus mendukung pekerjaan-pekerjaan administrasi. Saat ini, area kerja asisten meluas seiring perkembangan teknologi digital. Teknologi juga membantu pekerjaan dilakukan secara virtual.

Hasil riset Business Insider memperkirakan pasar profesi virtual assistant terus meningkat setiap tahun dari US$ 2,5 miliar pada 2021 menjadi US$ 10 miliar pada 2027. "Pekerjaan yang bisa dilakukan oleh seorang virtual assistant antara lain social media manager, customer service, kemudian di bidang e-commerce, content creator, project management, human resources, dan lain sebagainya," kata Awaluddin. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menilai perkembangan profesi virtual assistant ini sejalan dengan berbagai manfaat yang bisa diperoleh oleh perusahaan atau klien. Pengguna jasa bisa lebih efisien karena penggunaan virtual assistant akan memangkas biaya operasional. Kegiatan produksi juga bisa lebih optimal lantaran virtual assistant bekerja sesuai skill dan kompetensi. Sedangkan pekerjaan juga efektif karena virtual assitant dapat memanfaatkan berbagai teknologi digital untuk membantu tugasnya. 

“Profesi virtual assistant akan semakin berkembang ke depan karena penerapan artificial intelligence dan automation yang semakin massif," kata Awaluddin. "Cara kerja remote working yang semakin luas diterapkan." 

Chief Executive Officer PT Askara Samasta Humanika, Hadisantoso, mengatakan dalam waktu dekat perusahaannya akan meluncurkan platform layanan yang bisa mempertemukan virtual assistant dan perusahaan calon klien. “Pada era digital saat ini, perkembangan profesi virtual assistant secara pesat juga didorong oleh adanya berbagai platform digital yang mempertemukan perusahaan-perusahaan atau calon klien dengan para virtual assistant secara global,” kata Hadisantoso. 

Pilihan Editor: Soal Akses Air ke Sepaku, Walhi Kaltim Sebut IKN Jauhkan Warga dari Sumber Kehidupan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jurus Cepat, Tepat, Delegasi, Digitalisasi

11 hari lalu

Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik (kanan) menerima penghargaan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di The Tibrata Hotel and Convention, Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024. Dok. Tempo
Jurus Cepat, Tepat, Delegasi, Digitalisasi

Apresiasi ini menjadi bukti bahwa penjabat kepala daerah mampu menggerakkan roda pemerintahan dan menjalankan fungsi pelayanan publik dalam masa transisi.


Ketua MPR Terima Penghargaan dan Tekankan Pentingnya Digitalisasi Notaris

18 hari lalu

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo Berfoto bersama usai menerima Kelompencapir Disscusion Notaris Indonesia di Jakarta, Senin, 2 September 2024. Dok. MPR
Ketua MPR Terima Penghargaan dan Tekankan Pentingnya Digitalisasi Notaris

Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet menjabarkan pentingnya digitalisasi layanan notaris.


Rusia Siap Bantu Ibu Kota Baru, Tunggu Kebutuhan Spesifik dari Otorita IKN

30 hari lalu

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov usai konferensi pers di kediamannya di Jakarta Selatan, Selasa, 20 Agustus 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Bantu Ibu Kota Baru, Tunggu Kebutuhan Spesifik dari Otorita IKN

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov mengatakan Indonesia dan Rusia perlu memahami titik temu dalam kerja sama di IKN.


OJK Sebut Digitalisasi Perbankan Tak Akan PHK Karyawan

31 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, dan Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar dalam peluncuran peta jalan pengembangan industri Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) dan BPR Syariah di Jakarta Selatan, Senin 20 Mei 2024. TEMPO/Ilona
OJK Sebut Digitalisasi Perbankan Tak Akan PHK Karyawan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai transformasi digital di sektor perbankan tak akan mengurangi tenaga kerja.


Tokoh Inspiratif Reza Permadi Ciptakan Atourin untuk Dorong Digitalisasi Pariwisata Indonesia

40 hari lalu

Reza Permadi pendiri Atourin, sebuat platform digital pariwisata Indonesia. dok. Reza Permadi
Tokoh Inspiratif Reza Permadi Ciptakan Atourin untuk Dorong Digitalisasi Pariwisata Indonesia

Reza Permadi ciptakan aplikasi Atourin mendorong digitalisasi pariwisata Indonesia. Menjadi pemandu turis tentang informasi detail destinasi wisata.


Hari Internasional Pemuda 2024: Pemberdayaan Anak Muda Daerah Terpencil dalam Digitalisasi

40 hari lalu

Gita Sabharwal, Kepala Perwakilan PBB di Indonesia bersama Quentino Adzandra, USG DPD UNA in Indonesia dan Siska Widyawati, National Communication Officer Pusat Informasi PBB di Indonesia (UNIC) pada acara Youth on Digital Initiatives UNA Indonesia di Kantor PBB indonesia, Jakarta. UNIC/M. ALDI RAHMAN
Hari Internasional Pemuda 2024: Pemberdayaan Anak Muda Daerah Terpencil dalam Digitalisasi

Pada 10 Agustus 2024, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Asosiasi Perserikatan Bangsa-Bangsa Indonesia (UNAI) merayakan Hari Internasional Pemuda.


Terkini: BPJPH Kemenag Cabut Sertifikasi Halal Roti Okko, ESDM Lanjutkan Pembagian Rice Cooker Gratis

48 hari lalu

Roti Okko. rotiokko.com
Terkini: BPJPH Kemenag Cabut Sertifikasi Halal Roti Okko, ESDM Lanjutkan Pembagian Rice Cooker Gratis

Mulai Kamis, 1 Agustus 2024, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal atau BPJPH Kementerian Agama (Kemenag) mencabut sertifikat halal Roti Okko.


BI Catat Tantangan-tantangan Berat Digitalisasi Sistem Pembayaran

49 hari lalu

Pembeli memindai kode Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk bertransaksi membeli kebutuhan pokok di Pasar Mayestik, Jakarta, Senin, 10 Juli 2023 Transaksi QRIS diketahui per 1 Juli 2023 dikenai merchant discount rate (MDR) bagi usaha mikro, yakni 0,3 persen dari sebelumnya 0 persen. Tempo/Tony Hartawan
BI Catat Tantangan-tantangan Berat Digitalisasi Sistem Pembayaran

Tantangan digitalisasi sistem pembayaran mencakup kejahatan siber dan fraud, rendahnya literasi digital, perlindungan data pribadi dan etika digital, serta perlindungan konsumen.


Telkom Ajak Generasi Muda Majukan Digitalisasi di Digiland Conference 2024

53 hari lalu

(Dari kanan) Founder & CEO of Pable Aryenda Atma, Content Creator Jerhemy Owen dan Actress & Ambassador UNDP Indonesia, Chelsea Islan saat menjadi narasumber Elevating Your Impact di Tennis Indoor Senayan, Sabtu 27 Juli 2024. Dok. Telkom
Telkom Ajak Generasi Muda Majukan Digitalisasi di Digiland Conference 2024

Hari pertama puncak HUT Telkom-59, Telkom hadirkan Digiland Conference dengan berbagai pembicara inspiratif dan edukatif.


Skandal Guru Besar, Rektor Unair Sarankan Penilaian dengan Digitalisasi

19 Juli 2024

Rektor UNAIR Prof Nasih saat acara Tasyakuran Dies Natalis ke-68 UNAIR. Foto: PKIP UNAIR
Skandal Guru Besar, Rektor Unair Sarankan Penilaian dengan Digitalisasi

Kecurangan yang terjadi diakibatkan karena proses penilaian guru besar masih melibatkan manusia atau orang.