TEMPO.CO, Berkeley - Bukannya tumbuh melambat, pohon tua justru tumbuh lebih cepat. Hal ini terungkap dalam survei tim peneliti terhadap 403 spesies pohon di seluruh dunia. Mereka menemukan tanaman tidak terkena efek penuaan seperti yang terjadi pada binatang atau manusia. Semakin tua, pohon ternyata bisa tumbuh lebih cepat.
Pada binatang dan manusia, sel-sel tubuh tumbuh, menua dan akhirnya mati. Namun pohon tampaknya tak memiliki batas pertumbuhan. Dalam keadaan normal - tanpa penyakit, serangga, kebakaran atau bencana alam, dan penebangan illegal, pohon bisa terus tumbuh.
"Pohon akan terus tumbuh sepanjang hidupnya, mereka tak pernah berhenti. Setiap tahun, ukuran dan berat mereka terus bertambah," kata Nate Stephenson, pakar ekologi kehutanan dari Badan Survei Geologi Amerika Serikat di California. Hasil studi Stephenson dimuat pada jurnal Nature, 15 Januari 2014.
Riset pada 2010 menunjukkan pohon-pohon redwood di California dapat terus tumbuh hingga ratusan meter, tanpa mengukur akarnya. Diameter batangnya lebih dari tujuh meter. Usia spesies pohon ini diprediksi bisa mencapai ribuan tahun. Hal inilah yang mendorong Stephenson membuka kembali risetnya tentang pohon raksasa dari genus Sequoia itu. "Pertumbuhan pohon itu tampaknya tak pernah melambat," katanya.
Stephenson dan koleganya dari seluruh dunia melakukan pengujian. Mereka memantau lebih dari 670 ribu pohon di daerah beriklim tropis dan sedang. Mereka menemukan lebih dari 90 persen spesies yang diteliti punya kecenderungan terus tumbuh. Pohon-pohon itu pun bobotnya terus bertambah. Setiap spesies punya tingkat kecepatan tumbuh tertentu. Namun semakin besar dan tua, pohon bisa menambah bobot batang, cabang dan daun hingga 600 kilogram per tahun.
Pohon sequoia raksasa (Sequoiadendron giganteum) di Taman Nasional Sequoia, California tercatat sebagai pohon terbesar. Volume pohon dengan tinggi lebih dari 83 meter itu sebesar 1.487 meter kubik, lebih dari separuh ukuran kolam renang olimpiade. Pohon yang dijuluki Jenderal Sherman ini diprediksi berusia sekitar 2.000 tahun. Namun berdasarkan penghitungan cincin kambium, ada pohon-pohon lain yang usianya lebih dari 3.220 tahun.
Menurut Stephenson, anggapan bahwa pertumbuhan pohon tua melambat muncul karena itulah yang terjadi pada manusia. "Manusia tumbuh lambat, lalu mengalami fase pertumbuhan cepat dan mencapai puncaknya lalu kembali menurun," kata Stephenson. "Ketika pertumbuhan pohon mencapai puncaknya, mereka tak akan berhenti."
LIVESCIENCE | GABRIEL TITIYOGA