Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asteroid Sebesar Mobil Jatuh ke Bumi, Terbakar Habis di Atmosfer

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Ilustrasi asteroid. thesun.co.uk
Ilustrasi asteroid. thesun.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah Asteroid sebesar mobil masuk ke orbit Bumi, Sabtu, 22 Juni 2019. Namun batu luar angkasa itu terbakar ketika masuk atmosfer.

Kedatangan pengembara langit bernama 2019 MO itu dilihat ilmuwan di Hawaii, AS, sesaat sebelum pecah dalam bola api besar ketika menghantam atmosfer sekitar 380 kilometer selatan San Juan, Puerto Riko, demikian pernyataan Universitas Hawaii.

Baca juga: Kamis Lusa, Asteroid Seukuran 3 Lapangan Bola Lewat Dekat Bumi

Ini peristiwa keempat dalam sejarah para ilmuwan bisa melihat asteroid yang sangat dekat dengan benturan. Tiga deteksi lainnya terjadi dalam 11 tahun terakhir, termasuk 2008 TC3, 2014 AA dan 2018 LA, yang mendarat sebagai meteorit di Afrika selatan hanya 7 jam setelah diketahui oleh para ilmuwan.

Tidak seperti LA 2018, pengunjung terakhir Bumi tidak berbahaya dan tidak berhasil mendarat. Namun asteroid dengan panjang 4 meter itu, masih membuat bola api spektakuler yang setara dengan sekitar 6.000 ton ledakan TNT, menurut Pusat Studi Objek Dekat Bumi (CNEOS), yang dijalankan oleh Jet Propulsion Lab di Pasadena, California.

Dampak asteroid itu sangat kuat, bahkan satelit di orbit melihatnya. Satelit yang dioperasikan oleh Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) mencatat dampak dan kehancurannya pada pukul 17:25  EDT.

Pada saat masuk atmosfer, 2019 MO berkecepatan sekitar 14,9 km/ detik, CNEOS melaporkan. Geostationary Lightning Mapper NOAA di atas satelit GOES-East juga memetakan asteroid, menurut The Weather Channel.

Fakta bahwa para ilmuwan mendeteksi asteroid sebelum hancur disambut gembira. Ini adalah pertama kalinya dua teleskop survei - ATLAS Universitas Hawaii (Asteroid Terestrial Last Alert System) dan Pan-STARRS (Panoramic Survey Telescope dan Rapid Response System) - menunjukkan bahwa mereka "dapat memberikan peringatan yang cukup untuk memindahkan orang menjauh" dari lokasi dampak jatuhnya asteroid.

Dengan menggunakan teleskop ini, para astronom mengamati 2019 MO empat kali hanya dalam 30 menit, ketika asteroid hanya berjarak 500.000 km  dari Bumi, atau 1,3 kali jarak dari Bumi ke bulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada awalnya, para ilmuwan memberinya peringkat dua dari empat, yang berarti tampaknya tidak mungkin mengenai Bumi. Tetapi karena semakin banyak data yang masuk, mereka memutakhirkan 2019 MO menjadi empat.

Jaringan cuaca Nexrad (Next-Generation Radar) di Puerto Rico, yang dioperasikan oleh Layanan Cuaca Nasional NOAA, juga melihat asteroid itu, menunjukkan dengan tepat lokasi masuknya, menurut Cnet.

2019 MO jauh lebih kecil daripada meteor sepanjang 20 m yang meledak di Chelyabinsk, Rusia, pada 2013. Energi yang dilepaskan oleh meteor itu setara dengan sekitar 440.000 ton TNT. Saat itu, asteroid bisa melenggang masuk orbit tanpa diketahui karena belum beroperasinya teleskop sekelas ATLAS..

ATLAS, yang beroperasi pada 2015, bisa mendeteksi semua jenis asteroid, besar dan kecil. Dua teleskop sistem, yang berjarak 160 km, memindai langit malam untuk mencari asteroid setiap dua malam. Sejak itu, mereka telah menemukan sekitar 100 asteroid yang berdiameter lebih dari 30 m  setiap tahun.

Secara teori, ATLAS seharusnya dapat menemukan asteroid yang lebih kecil, seperti 2019 MO, sekitar setengah hari sebelum mereka tiba dan benda yang lebih besar, seperti meteor Chelyabinsk, beberapa hari sebelum mereka datang, kata universitas.

Itu kabar baik, karena kita semua bisa menggunakan peringatan sebelum asteroid menyebabkan bola api besar di langit atau mengirim bongkahan batu ruang angkasa yang meluncur ke arah Bumi.

HAWAII.EDU |LIVESCIENCE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

25 Januari 2024

Sebuah asteroid kecil melewati atmosfer Bumi terlihat di Surrey, Inggris 13 Februari 2023. Asteroid kecil berukuran 1 meter, yang saat ini ditunjuk sebagai Sar2667, meledak setelah memasuki atmosfer bumi. Twitter/@KadeFlowers/via REUTERS
Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

Para ilmuwan dan pakar tata surya mendeteksi lima asteroid yang paling berbahaya bagi bumi dan memusnahkan manusia.


Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

25 Januari 2024

Ilustrasi asteroid. youtube.com
Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

Asteroid ini bisa dilihat masyarakat di sekitar Berlin, Jerman, dengan bentuk seperti pancaran sinar bola api.


Wahana NASA Temukan Dua Asteroid Kecil Mengorbit Asteroid Dinkinesh

10 November 2023

Asteroid Dinkinesh selebar setengah mil di sebelah kiri dan biner kontak yang menarik di sebelah kanan. Kredit: NASA/Goddard/SwRI/Johns Hopkins APL
Wahana NASA Temukan Dua Asteroid Kecil Mengorbit Asteroid Dinkinesh

Target pertama misi Lucy kini diketahui adalah tiga asteroid.


NASA Temukan Asteroid Dinky dengan Bulannya dekat Jupiter

5 November 2023

Satelit dari asteroid Dinkinesh terlihat oleh Lucy Long Range Reconnaissance Imager (L'LORRI), saat pesawat ruang angkasa Lucy milik NASA melintasi biner asteroid ini. Gambar diambil pada 1 November 2023 dari jarak sekitar 270 mil. Kredit: NASA/Goddard/SwRI/Johns Hopkins APL/NOAO
NASA Temukan Asteroid Dinky dengan Bulannya dekat Jupiter

NASA telah merilis serangkaian gambar yang menunjukkan asteroid Dinky dan bulan semunya.


Mengapa NASA Luncurkan SpaceX Falcon Heavy ke Asteroid Terbesar Psyche?

14 Oktober 2023

Roket SpaceX Falcon Heavy lepas landas membawa pesawat ruang angkasa NASA untuk menyelidiki asteroid Psyche dari Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida, AS, 13 Oktober 2023. REUTERS/Joe Skipper
Mengapa NASA Luncurkan SpaceX Falcon Heavy ke Asteroid Terbesar Psyche?

NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa untuk menjelajahi asteroid Psyche.


Ilmuwan Ungkap Bagaimana Bumi Lolos dari Tabrakan di Luar Angkasa

6 Juli 2023

Ilustrasi tentang tabrakan dua planet. Tabrakan ini memunculkan bulan pada 150 juta tahun lalu dalam sistem tata surya kita. NASA
Ilmuwan Ungkap Bagaimana Bumi Lolos dari Tabrakan di Luar Angkasa

Bumi mungkin seharusnya tidak ada karena hancur dalam tabrakan yang sangat kacau antara planet-planet lainnya


Asteroid Kecil Ditemukan dan Langsung Tabrak Bumi di Atas Prancis, Videonya Viral

14 Februari 2023

Sebuah asteroid kecil melewati atmosfer Bumi terlihat di Surrey, Inggris 13 Februari 2023. Dalam sejarah pertama, sebuah asteroid yang baru saja ditemukan meledak di atas Selat Inggris dalam 'airburst' meteor besar. Twitter/@fc_kova/via REUTERS
Asteroid Kecil Ditemukan dan Langsung Tabrak Bumi di Atas Prancis, Videonya Viral

Sejauh ini baru tujuh kali sebuah asteroid ditemukan sesaat sebelum menabrak Bumi.


Badan Antariksa Eropa Ajak Berburu Asteroid Natal 15-19 Desember

16 Desember 2022

Ilustrasi asteroid menabrak atau melintas dekat Bumi. ANTARA.
Badan Antariksa Eropa Ajak Berburu Asteroid Natal 15-19 Desember

Sebuah asteroid sebesar Piramida Agung Giza di Mesir tengah melintas dekat Bumi.


Asteroid Pernah Sebabkan Mega-tsunami di Mars, Jejaknya Terlacak

7 Desember 2022

Planet Mars. Foto: NASA
Asteroid Pernah Sebabkan Mega-tsunami di Mars, Jejaknya Terlacak

Sekitar 3,4 miliar tahun lalu, setelah asteroid datang menghunjam lautannya, sebuah tsunami raksasa menyapu wajah Mars.


Asteroid Berukuran 2 Kali Stadion GBK Melintas Dekat Bumi Sabtu Ini

20 Oktober 2022

Ilustrasi asteroid di dekat bumi. spaceflightinsider.com
Asteroid Berukuran 2 Kali Stadion GBK Melintas Dekat Bumi Sabtu Ini

Peneliti di Pusat Sains Antariksa BRIN menyampaikan bahwa asteroid tersebut akan melintas pada Sabtu tepat semenit sebelum tengah malam.