Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Geger Kebijakan Baru WhatsApp, Penggunaan Telegram dan Signal Naik Tiba-tiba

Reporter

image-gnews
Logo WhatsApp dan Telegram
Logo WhatsApp dan Telegram
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAplikasi perpesanan Telegram dan Signal dilaporkan mengalami peningkatan penggunaan yang tiba-tiba. Diduga ini terkait geger di antara pengguna pesaing terbesar mereka, WhatsApp, pasca disebarnya notifikasi kewajiban pembaruan ketentuan dan kebijakan privasi.  

Kebijakan baru WhatsApp tersebut ramai dibicarakan di media sosial. Aplikasi pesan milik Facebook yang menggunakan teknologi enkripsi end-to-end tersebut mengeluarkan notifikasi itu Rabu, 6 Januari 2021, untuk rencananya mulai diberlakukan per 8 Februari mendatang. 

Dikutip dari Reuters, Sabtu 9 Januari 2021, sejumlah penggiat hak privasi mempertanyakan opsi "terima pengambilan data atau keluar" yang disisakan WhatsApp tersebut di Twitter. Mereka menyarankan pengguna untuk beralih ke aplikasi perpesanan lain, seperti Telegram dan Signal.

Popularitas Signal dilaporkan melonjak pada Kamis lalu. Aplikasi ini direkomendasikan sebagai alternatif di antaranya oleh Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, pemilik akun paling banyak diikuti di Twitter. Selain juga didukung bos Twitter itu sendiri, Jack Dorsey.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut pantauan perusahaan analis data Sensor Tower, lebih dari 100 ribu pengguna menginstal Signal di seluruh toko aplikasi Apple dan Google dalam dua hari terakhir. Sedang Telegram memperoleh hampir 2,2 juta unduhan. 

Baca juga:
Menilai Kebijakan Baru WhatsApp Arogan, Pakar Ini Senada Sikap Elon Musk

Sementara itu, pemasangan baru aplikasi WhatsApp turun 11 persen dalam tujuh hari pertama 2021 dibandingkan dengan pekan sebelumnya. "Tapi secara global masih berjumlah sekitar 10,5 juta unduhan," kata Sensor Tower.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

13 jam lalu

Elon Musk berencana menghapus judul dari artikel berita yang dibagikan di X (X/Kylie Robison)
Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?


2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

1 hari lalu

Memori penyimpanan WhatsApp harus rutin dibersihkan agar kinerja aplikasi tidak lemot. Ini cara bersihkan penyimpanan WhatsApp. Foto: Canva
2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

Ada beberapa cara blur WhatsApp Web di Chrome agar chat rahasia Anda tidak dibaca orang lain. Berikut ini beberapa tata caranya.


3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

1 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.


Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

1 hari lalu

Ilustrasi Logo Meta. REUTERS/Dado Ruvic
Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.


Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

3 hari lalu

Ilustrasi Logo Tesla. REUTERS/Dado Ruvic
Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

3 hari lalu

Untuk mengunci percakapan pribadi dan bersifat rahasia, Anda bisa menggunakan fitur chat lock WhatsApp. Berikut manfaat dan cara menggunakannya. Foto: Canva
WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.


Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

3 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

Untuk mengatasi notifikasi WhatsApp terlambat muncul, berikut beberapa langkah yang bisa dicoba.


Cara Pakai Dua Nomor WhatsApp di Satu HP Secara Mudah

3 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
Cara Pakai Dua Nomor WhatsApp di Satu HP Secara Mudah

Ketahui cara pakai dua nomor WhatsApp di satu HP tanpa aplikasi tambahan untuk perangkat Android. Caranya cukup mudah dan praktis.


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

4 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.