Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen Unair Sebut Farel Prayoga Jadi Fenomena Pergeseran Publik Nikmati Musik

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Farel Prayoga, penyanyi lagu koplo seusai peringatan HUT RI ke-777. Instagram
Farel Prayoga, penyanyi lagu koplo seusai peringatan HUT RI ke-777. Instagram
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi cilik Farel Prayoga tampil menyanyikan lagu ‘Ojo Dibandingke’ di Istana Merdeka pada upacara HUT ke-77 RI menjadi sorotan publik. Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (Unair) Kukuh Yudha Karnanta mengatakan fenomena Farel menunjukan pergeseran bagaimana cara publik menikmati musik. 

“Musik berirama dangdut berbahasa daerah Jawa yang pada awalnya identik dinikmati oleh masyarakat kelas pekerja di daerah rural (pedesaan) dan suburban (pinggiran kota). Namun, kini juga hadir di depan masyarakat kelas atas atau pemerintahan. Bahkan di situasi resmi, upacara kenegaraan dan ternyata diapresiasi,” jelasnya dilansir dari laman resmi Unair pada Kamis, 25 Agustus 2022.

Hal itu, kata Kukuh, terbukti dengan banyaknya orang yang berjoget ketika mendengar lagu Farel. Bagi Kukuh, upacara peringatan proklamasi yang dulunya identik dengan kesakralan, khidmat, dan mengharukan, seiring waktu juga dapat bergeser menjadi fun, ceria, dan bisa berjoget. 

“Merdeka bukan lagi soal gerakan kebangsaan tetapi bisa juga gerak joget keceriaan,” imbuh dosen peraih penghargaan Kritik Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2021.

Menurutnya, salah satu faktor pergeseran selera musik disebabkan dangdut tidak sebatas irama melayu dan berbahasa indonesia. Akan tetapi, irama campursari dan Bahasa Jawa Mataraman. Meskipun demikian, kata dia, hal-hal yang lokal itu justru bisa diterima di level nasional. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam hal ini, Kukuh berpendapat meskipun produksi lagu anak tidak seramai tahun '80 dan '90-an. Namun, setiap orang sejatinya memiliki kemampuan filter dan preferensi karya atau lagu apa yang layak dikonsumsi baik untuk dirinya maupun di ruang publik. 

“Pendidikan literasi media dan seni menjadi kebutuhan untuk mengakselerasi kemampuan filter tersebut. Fenomena Farel dapat menjadi momentum semua pihak untuk memikirkan bagaimana anak-anak, seni musik, dan media dapat menjadi sesuatu yang edukatif,” katanya.

Baca juga: Kontroversi Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet, Ini Penjelasan Pakar Bahasa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Tekno: ITB Antisipasi Penghapusan Jurusan IPA-IPS SMA, 300 Peserta Lolos SNBT Unair Tidak Daftar Ulang, Potensi Kelapa

2 hari lalu

Kolam Indonesia Tenggelam atau disingkat Intel yang ada di tengah Kampus ITB Bandung. Kolam ini dikenal dengan sederet mitosnya dan masuk materi pengenalan untuk para mahasiswa baru di kampus itu. FOTO/ISTIMEWA
Top 3 Tekno: ITB Antisipasi Penghapusan Jurusan IPA-IPS SMA, 300 Peserta Lolos SNBT Unair Tidak Daftar Ulang, Potensi Kelapa

Top 3 Tekno dimulai dari topik tentang ITB sudah mengantisipasi penghapusan jurusan IPA-IPS SMA menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Rektor Unair Tak Masalah Penghapusan Jurusan di SMA: Kami Pelopor Kebijakan ini

2 hari lalu

Rektor Unair M. Nasih sebut guru besar tidak perlu tulis gelar di luar kepentingan akademik, Jumat, 19 Juli 2024. Foto: Hanaa Septiana/TEMPO
Rektor Unair Tak Masalah Penghapusan Jurusan di SMA: Kami Pelopor Kebijakan ini

Unair menanggapi soal penghapusan jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di jenjang SMA yang mulai diterapkan pada tahun ajaran 2024/2025


Lebih dari 300 Peserta Lolos SNBT Tak Daftar Ulang, Unair Gelar Mandiri Reguler

2 hari lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Lebih dari 300 Peserta Lolos SNBT Tak Daftar Ulang, Unair Gelar Mandiri Reguler

Unair kembali gelar tes penerimaan mahasiswa baru Jalur Mandiri mulai besok.


Mahasiswa KKN Unair Beri Pelatihan Pembuatan Kompos kepada Ibu-ibu PKK Desa Blimbingsari Banyuwangi

3 hari lalu

Praktik pengomposan oleh ibu-ibu PKK Desa Blimbingsari, Banyuwangi.
Mahasiswa KKN Unair Beri Pelatihan Pembuatan Kompos kepada Ibu-ibu PKK Desa Blimbingsari Banyuwangi

Mahasiswa KKN Unair memberi pelatihan pembuatan kompos dikhususkan kepada ibu-ibu PKK karena paling dekat dengan bahan utama pembuatan kompos.


Alasan IKN Sepi Investor, Dugaan Kebobolan Data BKPM , dan Cuaca Ekstrem Saat Kemarau dalam Top 3 Tekno

3 hari lalu

Lanskap Desain Istana Kepresidenan Nusantara di Ibu Kota Negara, Kalimantan. (Foto: Dok. Nyoman Nuarta).
Alasan IKN Sepi Investor, Dugaan Kebobolan Data BKPM , dan Cuaca Ekstrem Saat Kemarau dalam Top 3 Tekno

Penyebab IKN belum diminati investor asing menjadi artikel utama Top 3 Tekno Tempo, Selasa, 23 Juli 2024.


Profesor Ekonomi Unair Jelaskan Kenapa IKN Belum Dapat Investor Asing

4 hari lalu

Proyek pembangunan Bangunan Gedung dan Kawasan Kementerian Koordinator 3 di IKN. ANTARA/HO-PT Waskita Beton Precast/am.
Profesor Ekonomi Unair Jelaskan Kenapa IKN Belum Dapat Investor Asing

Bukan sekadar Jokowi atau ASN cepat pindah, profesor ekonomi Unair ini menjelaskan kenapa IKN belum dapat investor asing.


Jadwal dan Materi Ujian Jalur Mandiri Unair 2024

4 hari lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Jadwal dan Materi Ujian Jalur Mandiri Unair 2024

Ujian tulis jalur mandiri Unair 2024 dilaksanakan pada 25-27 Juli


Deretan Rektor yang Tak Mau Cantumkan Gelar di Dokumen kecuali Urusan Akademik

4 hari lalu

Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Fathul Wahid. Tempo/Pribadi Wicaksono
Deretan Rektor yang Tak Mau Cantumkan Gelar di Dokumen kecuali Urusan Akademik

Sejumlah rektor menyatakan tidak mencantumkan gelar mereka di surat dan dokumen, kecuali yang berhubungan dengan urusan akademik


Unair Minta Guru Besar Tidak Tulis Gelar di Luar Kepentingan Akademik, Rektor: Bentuk Sakralisasi

7 hari lalu

Rektor Unair M. Nasih sebut guru besar tidak perlu tulis gelar di luar kepentingan akademik, Jumat, 19 Juli 2024. Foto: Hanaa Septiana/TEMPO
Unair Minta Guru Besar Tidak Tulis Gelar di Luar Kepentingan Akademik, Rektor: Bentuk Sakralisasi

Nasih juga menyarankan penilaian guru besar harus lebih kuat dan disaring lagi.


Skandal Guru Besar, Rektor Unair Sarankan Penilaian dengan Digitalisasi

7 hari lalu

Rektor UNAIR Prof Nasih saat acara Tasyakuran Dies Natalis ke-68 UNAIR. Foto: PKIP UNAIR
Skandal Guru Besar, Rektor Unair Sarankan Penilaian dengan Digitalisasi

Kecurangan yang terjadi diakibatkan karena proses penilaian guru besar masih melibatkan manusia atau orang.