TEMPO.CO, Jakarta - Hewan bisa merasakan perubahan cuaca. Para ahli percaya bahwa hewan sangat peka terhadap perubahan lingkungan, seperti tekanan barometrik, musim, dan kelembapan. Hewan juga memiliki indra yang lebih peka dari manusia, sehingga mereka mampu memprediksi cuaca ekstrem. Hewan bisa merasakan, mendengar, bahkan mencium perubahan lingkungan yang tidak bisa dirasakan manusia.
Mengutip laman weathersetationadvisor.com berikut beberapa hewan yang bisa melakukan prediksi cuaca.
Anjing
Anjing dapat memprediksi kedatangan bencana alam seperti tornado atau angin topan. Anjing akan menggonggong dan mencoba bersembunyi di tempat yang aman seperti di bawah tempat tidur atau di lemari bila mendapati tanda-tanda angin kencang. Anjing bisa merasakan perubahan lingkungan seperti penurunan tekanan.
Baca : Jokowi soal Cuaca Ekstrem : Ikuti BMKG
Kucing
Kucing dikenal sensitif. Banyak orang percaya bahwa kucing dapat memprediksi badai dan cuaca buruk. Kucing dapat mendeteksi penurunan tekanan atmosfer melalui indra penciuman. Dapat pula mendengar gemuruh yang masih jauh. Para ahli juga percaya mereka mungkin bisa mencium bau logam di atmosfer sebelum badai terjadi.
Gajah
Gajah merupakan hewan jenis mamalia yang dapat mengetahui jika terjadi bencana alam dengan perilaku akan memberontak, berlari dan sambil berteriak keras dengan belalainya. Selain itu, gajah juga dianggap memiliki kepekaan terhadap tsunami karena indera pendengarannya yang tajam sehingga ia dapat mengetahui perubahan gelombang elektromagnetik.
Burung
Perilaku burung dapatmemprediksi datangnya hujan badai atau badai petir. Cerita rakyat populer menyebutkan brung yang terbang rendah ke tanah menandakan cuaca buruk. Sebaliknya, jika melihat banyak burung bertengger di kabel listrik atau burung camar terbang dari pantai, biasanya itu berarti akan datang hujan badai. Burung dapat mendengar infrasonik yaitu frekuensi yang sangat rendah yang tidak dapat didengar manusia. Indera pendengaran mereka yang tinggi memungkinkan mereka mendengarkan hujan dari jarak yang jauh.
Sapi
Sapi akan berbaring bila akan datang hujan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa itu benar. Ketika berdiri, sapi akan merasakan suhu panas. Sebaliknya, sapi akan berbaring bila merasakan suhu dingin.
Domba
Domba adalah hewan lain yang dapat memprediksi cuaca. Orang Islandia percaya bahwa jika domba mulai buang air kecil lebih sering, itu pertanda akan datang hujan. Bila air seni domba bewarna kuning cerah berarti hari akan cerah. Domba akan mulai saling menanduk tanda angin kencang akan tiba.
NOVITA ANDRIAN
Baca : Cuaca Eksterm Jabodetabek akan Dihalau dengan Hujan Buatan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.