Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tolak Wacana Penarikan Uang Pangkal, Mahasiswa UGM Tuntut Transparansi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta- Aliansi Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) menuntut transparansi penggunaan uang Sumbangan Sukarela Pengembangan Institusi kampus. Merek juga menolak wacana penarikan uang pangkal. 

Penolakan wacana penarikan uang pangkal ramai di twitter sejak Sabtu malam, 28 Januari 2023. Gerakan mahasiswa yang diberi nama Aliansi Mahasiswa UGM itu menggunakan tagar  #UniversitasGagalMerakyat dan #NyatakanTandaBahaya. 

Gerakan ini melibatkan organisasi internal UGM, di antaranya Badan Eksekutif Mahasiswa UGM. Mereka menyatakan aksi di twitter itu bagian dari kekecewaan terhadap tuntutan pencabutan kebijakan Sumbangan Sukarela Pengembangan Institusi 2022/2023 yang diteken Rektor UGM Ova Emilia pada 8 Juli 2022. 

Baca juga: UGM Wacana Tarik Uang Pangkal, Tagar Universitas Gagal Merakyat Viral

Protes mahasiswa terhadap penerapan uang sumbangan itu berlangsung pada 13 Desember 2022. Rektor UGM kala berhalangan hadir. Mahasiswa akhirnya ditemui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, dan Alumni, Arie Sujito di Kantor Pusat UGM.

"Rektorat menolak tuntutan pencabutan kebijakan itu," kata Anju Gerald, anggota Aliansi Mahasiswa UGM dihubungi melalui sambungan telepon, Ahad, 29 Januari 2023. 

Dalam forum hearing itu, sejumlah pers mahasiswa juga datang. Buntut dari penolakan aspirasi mahasiswa itu adalah penolakan wacana penarikan uang pangkal yang muncul dari pertemuan kedua pada 17 Januari 2023. 

Baca juga: Kisah Getir Mahasiswa UNY: Berjuang Bayar Uang Kuliah hingga Akhirnya Tutup Usia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada pertemuan itu, rektor datang dan menyatakan wacana penarikan uang pangkal seperti yang diterapkan sejumlah kampus lainnya. Uang pangkal dikenal sebagai uang gedung atau uang pembangunan. Mahasiswa harus mengeluarkan biaya awal saat melanjutkan studi di perguruan tinggi. Besarannya bergantung pada jurusan dan kampus yang dituju. 

Aliansi juga menuduh pejabat rektorat tidak transparan ihwal penggunaan duit sumbangan dari mahasiswa melalui jalur mandiri. Mereka mempertanyakan aliran duit hasil sumbangan lewat jalur mandiri. "Sistem pelaporan keuangan terpusat. Duitnya mengalir ke mana? Enggak ada datanya," kata dia. 

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, dan Alumni, Arie Sujito membantah rektorat tidak transparan ihwal penggunaan uang Sumbangan Sukarela Pengembangan Institusi. Dia mengatakan mahasiswa bisa bertanya ke rektorat dan data itu dibuka secara transparan. "Kami buka akses informasi dan sudah disampaikan dalam pertemuan itu," ujar dia. 

Menurut Arie, sumbangan sukarela itu punya semangat untuk menambah keterbatasan kampus, bukan menjadi tujuan utama UGM. Hasil pendataan menunjukkan hanya delapan persen jumlah mahasiswa yang menggunakan jalur sumbangan sukarela melalui mandiri itu. Universitas yang punya julukan kampus rakyat itu, kata dia, berkomitmen membantu mahasiswa dengan kondisi ekonomi tidak mampu melalui beasiswa. 

Arie mempersilahkan mahasiswa untuk berdialog dengan rektorat. "Berdebat boleh-boleh saja dan kami berikan ruang diskusi," kata Arie. 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tom Lembong Ditahan Kejagung, Rencana Anies Mau Pamer Tempat Favorit di Jogja Buyar

19 jam lalu

Anies mengunggah acara yang semula menghadirkan Tom Lembong sebagai narasumber di UGM. Foto: Instagram.
Tom Lembong Ditahan Kejagung, Rencana Anies Mau Pamer Tempat Favorit di Jogja Buyar

Sebelum Tom Lembong ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan Kejaksaan Agung, Anies berencana memamerkan tempat favoritnya di Yogyakarta.


Guru Besar UGM Beri Saran Prabowo Soal Target Swasembada Pangan

1 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo mengatakan Indonesia harus bisa memproduksi kebutuhan pangannya sendiri atau swasembada pangan saat menyampaikan pidato perdananya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Guru Besar UGM Beri Saran Prabowo Soal Target Swasembada Pangan

Prabowo menargetkan pencapaian swasembada pangan dalam kurun waktu tiga sampai empat tahun mendatang, begini kata Guru Besar UGM.


5 Serba-serbi Setan Alas: Film Horor Karya Kolaboratif Sekolah Vokasi UGM

1 hari lalu

Poster film Setan Alas. Foto: Istimewa.
5 Serba-serbi Setan Alas: Film Horor Karya Kolaboratif Sekolah Vokasi UGM

Film Setan Alas hasil kolaborasi antarfakultas, yang juga melibatkan siswa dari berbagai SMK


Film Setan Alas Produksi Sekolah Vokasi UGM Dibawa Keliling Amerika dan Eropa

2 hari lalu

Poster film Setan Alas. Foto: Istimewa.
Film Setan Alas Produksi Sekolah Vokasi UGM Dibawa Keliling Amerika dan Eropa

Sekolah Vokasi UGM memproduksi film Setan Alas yang melakukan tayang perdana di Amerika Serikat dan akan diputar di Inggris dan Kanada.


PSPK: UKT Mahal Paling Merugikan Kelompok Rentan Miskin

3 hari lalu

Mahasiwa Universitas Riau (Unri) kenakan almamater biru laut lakukan aksi unjuk rasa mengenai uang kuliah tunggal atau UKT dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI) di depan Gedung Rektorat Unri pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto: Karunia Putri / TEMPO
PSPK: UKT Mahal Paling Merugikan Kelompok Rentan Miskin

PSPK mengatakan biaya UKT yang tinggi paling merugikan kelompok rentan miskin.


Kisah Sukses Alumnus UGM: Dulu Skripsi Dilempar Dosen, Sekarang Direktur di Ajinomoto

3 hari lalu

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
Kisah Sukses Alumnus UGM: Dulu Skripsi Dilempar Dosen, Sekarang Direktur di Ajinomoto

Dia berharap UGM memikirkan lulusannya seperti apa 10-15 tahun ke depan.


Tips dari Henra yang Lulus S2 Tercepat dan Cum Laude dari UGM

3 hari lalu

Henra, mahasiswa program fast track di orogram studi Magister Bioteknologi di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Dok. UGM
Tips dari Henra yang Lulus S2 Tercepat dan Cum Laude dari UGM

Lewat program fast-track, Henra berhasil lulus dari Program Studi Magister Bioteknologi UGM hanya dalam waktu setahun.


Republik Cek Buka Kantor Konsulat di UGM

4 hari lalu

Duta Besar Republik Ceko untuk Indonesia, Jaroslav Doleek, kedua dari kanan, meresmikan Kantor Perwakilan Konsulat Jenderal Kehormatan di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Selasa, 29 Oktober 2024 (TEMPO/Shinta Maharani)
Republik Cek Buka Kantor Konsulat di UGM

Kedutaan Besar Republik Cek membuka Kantor Perwakilan Konsulat Jenderal Kehormatan di UGM untuk memperkuat kerja sama pendidikan dan budaya.


Epigrafis Riboet Darmosoetopo Wafat di Yogyakarta

4 hari lalu

Riboet Darmosoetopo (Dok. HIMA/Tyassanti Kusumo Dewanti)
Epigrafis Riboet Darmosoetopo Wafat di Yogyakarta

Epigrafis Riboet Darmosoetopo adalah seorang arkeolog senior yang merupakan Alumnus Fakultas Sastra UGM.


Anggito Abimanyu Ungkap Ada Tim Inti yang Digembleng Prabowo Sebelum Pelantikan

5 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama wakilnya, Anggito Abimanyu dan Suahasil Nazara. Instagram/smindrawati
Anggito Abimanyu Ungkap Ada Tim Inti yang Digembleng Prabowo Sebelum Pelantikan

Wamenkeu Anggito Abimanyu ungkap ada tim inti yang digembleng Prabowo sebelum pelantikan presiden.