TEMPO.CO, Jakarta - Gordon Moore, salah satu pendiri Intel dan seorang titan Silicon Valley meninggal pada usia 94 tahun pada hari ini, Jumat 24 Maret 2023. Keterangan yang dibagikan Intel menyebut Moore bagian dari “traitorous eight” karena telah meninggalkan Shockley Semiconductor Laboratory pada 1957 silam dan membangun Fairchild Semiconductor. Yang terakhir itu yang kemudian menjadi inkubator untuk banyak perusahaan Silicon Valley lain--termasuk AMD.
Moore dan Robert Noyce, juga anggota 'traitorous eight', lalu mendirikan Intel, yang pada awalnya bernama Integrated Electronics pada 1968. Moore menjadi chairman dan CEO perusahaan pada 1979 dan bertahan selama delapan tahun.
Sementara jelas sekali memainkan banyak peran dalam pengembangan teknologi perangkat komputasi modern, Moore juga dikenal banyak kalangan lewat 'Hukum Moore'. Ini adalah prediksi Moore pada 1965 lalu kalau permintaan prosesor akan meningkat dua kali lipat daripada jumlah transistor setiap tahunnya. Satu dekade kemudian, dia mengubah estimasinya menjadi berlipat ganda setiap dua tahun.
Pada 2015, ketika ditanya tentang Hukum Moore, dia menanggapi dengan mengatakan, "Sekali membuat prediksi yang sukses, saya tak ingin membuat lagi."
Menurut Intel, Moore belakangan menjadi seorang philantropis bersama istrinya dengan fokus mereka kepada masalah-masalah, antara lain, konservasi lingkungan, riset saintifik, dan pendidikan tinggi.
Tahun lalu, Intel memberi fasilitas barunya di Oregon nama Gordon Moore Park dan dibuka pada 11 April 2022.
THE VERGE
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.