TEMPO.CO, Jakarta - Kaviar adalah salah satu makanan elit yang bersumber dari telur ikan. Jenis ikan yang digunakan adalah ikan sturgeon yang sudah diproses dan digarami. Ikan sturgeon hidup di air asin lalu bermigrasi ke air tawar untuk bertelur. Mengutip dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta unik kaviar:
1. Butuh waktu 10-15 tahun untuk bertelur
Kaviar berasal dari ovarium ikan sturgeon betina. Ikan sturgeon memiliki rentang waktu bertelur dengan sangat lama yakni 10 hingga 15 tahun. Karena masa bertelur yang lama pada masa lampau pengambilan kaviar dilakukan dengan cara membunuh, namun seiring berkembangnya teknologi panen kaviar dilakukan dengan ekstraksi secara hati-hati.
2. Berasal dari Danau Terbesar di Dunia
Mengutip dari remfm.unnes.ac.id, kaviar berasal dari telur ikan sturgeon betina (Acipenser fulvescens) yang dapat dijumpai di perairan laut kaspia atau danau terbesar di dunia. Danau kaspia memiliki luas 371 ribu meter persegi. Saking luasnya danau itu disebut laut. Sehingga lebih dikenal sebagai laut Kaspia.
Dikenal sebagai perairan darat terbesar di dunia, laut Kaspia masuk ke dalam 5 negara. yaitu Azerbaijan, Rusia, Iran, Turkmenistan dan Kazakhstan. Harga kaviar yang mahal membuat ikan sturgeon banyak diburu pada masa lalu. Namun saat ini sudah ada tempat budidaya ikan sturgeon di sejumlah negara.
3. Kaviar mengandung vitamin dan mineral
Kaviar mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh seperti vitamin B12, vitamin A, vitamin E, vitamin B6. Kaviar juga mengandung berbagai mineral seperti zat besi, kalsium, magnesium, selenium, dan lain-lain.
4. Memiliki berbagai manfaat
Kaviar memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan seperti dapat menjaga kesehatan mata karena kandungan vitamin A yang tinggi, kaviar juga dapat meningkatkan kesehatan tulang karena mengandung vitamin D, dan juga dapat mencegah penyakit peradangan karena mengandung asam lemak omega 3.
Pilihan Editor: Inilah Alasan Mengapa Harga Kaviar Mahal
