Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurusan IPA, IPS, dan Bahasa SMA Dihapus: Solusi Kurikulum Merdeka

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
(Mulai ketiga dari kiri) Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek Anindito Aditomo, perwakilan tim kurator dan penulis Okky Madasari dalam konferensi pers Sastra Masuk Kurikulum di Hotel Sutasoma, Jakarta Selatan pada Jumat, 31 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
(Mulai ketiga dari kiri) Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek Anindito Aditomo, perwakilan tim kurator dan penulis Okky Madasari dalam konferensi pers Sastra Masuk Kurikulum di Hotel Sutasoma, Jakarta Selatan pada Jumat, 31 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan penghapusan jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sebagai bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka. Langkah ini diambil untuk memberikan fleksibilitas lebih besar kepada siswa dalam memilih mata pelajaran yang sesuai dengan minat, bakat, dan aspirasi karier mereka.

Dikutip dari Antara, Kepala Badan Standar Nasional Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, Anindito Aditomo, menjelaskan bahwa penghapusan jurusan di SMA sudah diterapkan secara bertahap sejak 2021.

Pada tahun ajaran 2022, sekitar 50 persen satuan pendidikan telah menerapkan Kurikulum Merdeka. Saat ini, pada tahun ajaran 2024, penerapannya telah mencapai 90 hingga 95 persen di tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK.

Dengan Kurikulum Merdeka, siswa kelas 11 dan 12 SMA dapat memilih mata pelajaran secara lebih leluasa sesuai dengan minat dan rencana studi lanjut atau karier mereka. Misalnya, seorang siswa yang berencana melanjutkan studi ke jurusan teknik dapat fokus pada mata pelajaran matematika tingkat lanjut dan fisika tanpa harus mengambil biologi. Sebaliknya, siswa yang ingin melanjutkan studi ke jurusan kedokteran dapat memilih mata pelajaran biologi dan kimia tanpa harus mengambil matematika tingkat lanjut.

Sebelumnya, penghapusan jurusan di SMA juga bertujuan untuk menghilangkan diskriminasi terhadap siswa jurusan non-IPA dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi. Dengan Kurikulum Merdeka, semua lulusan SMA dan SMK dapat melamar ke berbagai program studi tanpa dibatasi oleh jurusan yang mereka pilih di SMA.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anindito menekankan bahwa persiapan yang lebih terfokus dan mendalam sulit dilakukan jika siswa masih dikelompokkan ke dalam jurusan IPA, IPS, dan Bahasa. Sebagian besar siswa cenderung memilih jurusan IPA karena dianggap memiliki lebih banyak kesempatan dalam memilih program studi di perguruan tinggi, tanpa mempertimbangkan minat dan bakat mereka yang sebenarnya.

Dalam Kurikulum Merdeka, pemilihan mata pelajaran sudah mulai diarahkan sejak kelas X sesuai dengan minat dan bakat siswa. Siswa akan memilih kelompok mata pelajaran pilihan di kelas XI dan XII dengan panduan dari guru Bimbingan Konseling. Guru Bimbingan Konseling memegang peranan penting dalam memimpin proses penelusuran minat dan bakat siswa bersama dengan wali kelas dan guru lainnya.

WINDA OKTAVIA | ANDIKA DWI | ANTARANEWS
Pilihan editor: 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ITB Berlakukan Kurikulum Baru, Mahasiswa Merdeka Memilih Mata Kuliah

10 hari lalu

Teleskop radio yang dibangun ITB di Observatorium Bosscha mirip dengan alat serupa di Ishioka Jepang ini. (Sumber www.gsi.go.jp)
ITB Berlakukan Kurikulum Baru, Mahasiswa Merdeka Memilih Mata Kuliah

Mulai tahun ini, mahasiswa ITB dapat mengambil satuan pelajaran di luar dari bidang studi yang sedang ditempuh.


10 Jurusan Kuliah yang Paling Sulit Cari Kerja 2024, Banyak dari Soshum

37 hari lalu

Ingin berkuliah di jurusan jurnalistik? Cek deretan kampus dengan jurusan jurnalistik di Jakarta. Ada Binus University hingga Politeknik Tempo. Foto: Canva
10 Jurusan Kuliah yang Paling Sulit Cari Kerja 2024, Banyak dari Soshum

Berikut ini beberapa jurusan kuliah yang disebut memiliki lulusan dengan tingkat pengangguran tertinggi pada 2024.


10 Jurusan Kuliah yang Banyak Dicari Perusahaan di 2024

45 hari lalu

Ilustrasi mencari pekerjaan. Shutterstock.com
10 Jurusan Kuliah yang Banyak Dicari Perusahaan di 2024

Daftar jurusan kuliah yang memiliki prospek kerja tinggi pada 2024


Penghapusan Jurusan di SMA, Kemendikbud Jelaskan Skema Pilihan Mata Pelajaran

48 hari lalu

Ilustrasi pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA). TEMPO/Prima Mulia
Penghapusan Jurusan di SMA, Kemendikbud Jelaskan Skema Pilihan Mata Pelajaran

Dengan penghapusan jurusan di SMA ini, siswa diharapkan dapat lebih fokus mendalami minatnya.


Sudah Tak Ada Lagi Jurusan IPA dan IPS di SMA, Berikut Jurusan SMA Berbasis Kurikulum Merdeka

52 hari lalu

Ilustrasi siswa SMA. ANTARA
Sudah Tak Ada Lagi Jurusan IPA dan IPS di SMA, Berikut Jurusan SMA Berbasis Kurikulum Merdeka

Pemerintah hapuskan sistem jurusan IPA dan IPS di SMA, berikut kebijakan baru jurusan SMA yang berbasis kurikulum merdeka.


Tak Ada Lagi Jurusan IPA dan IPS di SMA, Ini Sistem Penjurusan SMA dari Masa ke Masa

53 hari lalu

Ilustrasi siswa SMA. ANTARA
Tak Ada Lagi Jurusan IPA dan IPS di SMA, Ini Sistem Penjurusan SMA dari Masa ke Masa

Jurusan di SMA telah mengalami berbagai perubahan signifikan dari masa ke masa, berikut sejarah jurusan SMA dari masa ke masa


Penghapusan Jurusan di SMA, Dosen Undip: Siswa Tak Boleh Pasif

53 hari lalu

Ilustrasi pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA). TEMPO/Prima Mulia
Penghapusan Jurusan di SMA, Dosen Undip: Siswa Tak Boleh Pasif

Kemendikbudristek menghapus jurusan di SMA sederajat seperti IPA, IPS dan Bahasa. Kebijakan ini mulai diterapkan di tahun ajaran 2024/2025.


Dilema Penghapusan Jurusan IPA dan IPS, Guru SMA Bisa Kekurangan Jam Mengajar

55 hari lalu

Siswa SMA melihat koleksi Museum Adityawarman di Ruangan Perhiasan pada 21 September 2023. (TEMPO/Fachri Hamzah)
Dilema Penghapusan Jurusan IPA dan IPS, Guru SMA Bisa Kekurangan Jam Mengajar

Karena ada mata pelajaran yang sangat diminati dan sebaliknya, sehingga guru kekurangan jam mengajar.


Jurusan SMA Dihapus, Tanggapan dari Perguruan Tinggi hingga Pengamat Pendidikan

56 hari lalu

Ilustrasi guru madrsah. Foto : Kemendag
Jurusan SMA Dihapus, Tanggapan dari Perguruan Tinggi hingga Pengamat Pendidikan

Kebijakan penghapusan jurusan SMA terus disoroti oleh para pengamat hingga perguruan tinggi


5 Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

56 hari lalu

Suasana ruang kelas di Jakarta pada Selasa (21 Maret 2023). Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah membuka pendaftaran bagi satuan pendidikan yang ingin menerapkan Kurikulum Merdeka pada tahun pelajaran 2023-2024. (ANTARA/HO-Kemendikbudristek)
5 Perbedaan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum 2013

Perbedaan Kurikulum Merdeka yang mulai berlaku pada tahun ajaran 2024/2025 dengan Kurikulum 2013.