Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gempa Dangkal Guncang Kalimantan Utara, Warga: Getarannya Kuat Sekali

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi gempa bumi
Ilustrasi gempa bumi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian warga Kalimantan Utara (Kaltara) dikejutkan oleh getaran gempa pada Sabtu sore, 10 Agustus 2024, menyusul gempa bumi tektonik yang terjadi di kedalaman 11 kilometer akibat aktivitas sesar aktif. “Getarannya kuat sekali, cukup kaget juga,” kata Warta Kesuma, warga Tanjung Selor, sebagaimana dikutip Antara, Sabtu.

Saat gempa terjadi, pegawai Pemprov Kaltara ini sedang beraktivitas di depan komputernya di lantai empat kantor Gubernur Kaltara. Sontak ia bergegas meninggalkan meja kerja dan mengecek lingkungan sekitar gedung dari ketinggian lantai kantor.

Walau berlangsung sangat singkat, getaran gempa juga dirasakan salah satu warga Tana Tidung. “Sedetik saja,” kata Pranata, warta Tideng Pale, Tana Tidung.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Kalimantan Utara pada hari Sabtu pukul 16:20:23 WITA.

Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki parameter M4,6. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.8 LU dan 117.74 BT, atau tepatnya berlokasi 63 kilometer tenggara Tarakan, Kalimantan Utara, pada kedalaman 11 kilometer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi kedalaman dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya, Sabtu.

Berdasarkan laporan masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di Tarakan, Tanjung Selor, Berau, Kabupaten Tana Tidung dengan intensitas III-IV MMI, yaitu pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Hingga saat ini tidak terdapat laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa bumi tersebut.

Hingga hari Sabtu pukul 16:35:1 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Pilihan Editor: UI Kenalkan PalmCrete, Inovasi Beton Ramah Lingkungan dari Cangkang Kelapa Sawit

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Modifikasi Cuaca di Aceh, Cegah Hujan Ekstrem Ganggu PON XXI

1 jam lalu

BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda bekerja sama dengan BNPB dan Smart Aviation melakukan operasi modifikasi cuaca untuk mencegah hujan intensitas tinggi ganggu pembukaan PON XXI Aceh-Sumut, di Banda Aceh, Senin 9 September 2024. Foto: BMKG
BMKG Modifikasi Cuaca di Aceh, Cegah Hujan Ekstrem Ganggu PON XXI

Berdasarkan pantauan BMKG, curah hujan di beberapa wilayah di Indonesia bagian utara memang masih cukup tinggi sepekan terakhir, termasuk di Aceh.


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Banyak Perairan Indonesia

5 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Banyak Perairan Indonesia

BMKG beri peringatan dini gelombang tinggi sampai 2,5 meter di banyak wilayah perairan. Dari utara Pulau Sabang sampai Laut Arafuru.


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

5 jam lalu

Ilustrasi cuaca buruk dan gelombang tinggi. Pexels/Therato
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

BMKG Ternate mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Maluku Utara pada 10 September 2024.


Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

6 jam lalu

Gempa mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB. (BMKG)
Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

Gempa terbaru mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB.


BMKG: Jakarta Berpotensi Hujan Ringan dan Sedang Siang Hari, Malam Berawan

10 jam lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
BMKG: Jakarta Berpotensi Hujan Ringan dan Sedang Siang Hari, Malam Berawan

Pada siang hari, semua wilayah Jakarta, kecuali Kepulauan Seribu, berpotensi hujan ringan dan sedang.


Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

1 hari lalu

Ilustrasi Alergi Debu. shutterstock.com
Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

Bagi Anda yang memiliki alergi debu, musim kemarau ini mungkin terasa lebih berat. Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menguranginya.


Mengapa Bisa Terjadi Gempa Bumi? Ini Penjelasan Lengkapnya

1 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
Mengapa Bisa Terjadi Gempa Bumi? Ini Penjelasan Lengkapnya

Ketahui penyebab gempa bumi yang sering terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini karena adanya pergerakan lempeng.


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudra Hindia

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


Akibat Cuaca Ekstrem, Banjir dan Tanah Longsor Melanda Empat Desa di Kabupaten Banyumas

1 hari lalu

Masyarakat bekerja bakti menyingkirkan material tanah longsor di Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 9 September 2024. Foto/BPBD Kabupaten Banyumas via Antara
Akibat Cuaca Ekstrem, Banjir dan Tanah Longsor Melanda Empat Desa di Kabupaten Banyumas

BPBD Kabupaten Banyumas tengah menanggulangi dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda empat desa di dua kecamatan.


Catatan BMKG Soal Gempa di Sulawesi Utara: Karena Aktivitas Penurunan Kerak Bumi

1 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Catatan BMKG Soal Gempa di Sulawesi Utara: Karena Aktivitas Penurunan Kerak Bumi

Salah satu penyebab utama tingginya aktivitas gempa di Sulawesi Utara adalah keberadaan zona subduksi.