Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Permintaan dan Peringatan Rektor ITB Saat Lantik 4 Ribu Lebih Mahasiswa Baru Hari Ini

image-gnews
Rektor ITB Reini D. Wirahadikusumah di acara pelantikan mahasiswa baru program sarjana di kampus Jatinangor, Sabtu 17 Agustus 2024. (Dok.ITB)
Rektor ITB Reini D. Wirahadikusumah di acara pelantikan mahasiswa baru program sarjana di kampus Jatinangor, Sabtu 17 Agustus 2024. (Dok.ITB)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Reini Djuhraeni Wirahadikusumah meminta mahasiswa baru rajin ikut lomba walau pada akhirnya tak berhasil meraih kemenangan. Dia memberi catatan bahwa dalam empat tahun terakhir ada hampir 3.000 prestasi yang diraih mahasiswa ITB.

“Dari (lomba) yang internasional juga banyak, nggak kaleng-kaleng ini,” katanya saat pelantikan mahasiswa baru program sarjana di lapangan kampus ITB Jatinangor, Sabtu 17 Agustus 2024.

Raihan prestasi mahasiswa ITB itu disebutkannya antara lain di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, robotik, menulis, dan seni. “Mahasiswa yang nggak menang lomba juga nggak apa-apa tapi banyak yang ikut,” ujarnya.

Reini menilai mereka yang berani ikut kompetisi sebagai mahasiswa yang hebat. ITB, menurut dia, berusaha menjaga atmosfer akademik agar selalu dinamis, mewadahi energi mahasiswa, aspirasi, inspirasi, dan hobinya. Selain itu dukungan lain disebutkannya berupa insentif bagi para dosen yang menjadi pembimbing mahasiswa. 

Kepada para mahasiswa baru, Reini juga mengungkap tiga lingkungan yang harus dihadapi. Pertama, lingkungan akademik di kampus yang terdiri dari kurikulum dan sistem pembelajaran di kelas, penelitian, inovasi, dan pengabdian masyarakat, serta intreaksi sesama mahasiswa.

Dari interaksi itu, Rektor berharap, "Mahasiswa mendapat kesempatan untuk berlatih dan beradaptasi terhadap lingkungan sosial dan merespon permasalahan di dunia nyata."

Kedua, lingkungan virtual. Lingkungan ini melibatkan penggunaan platform digital dan media sosial yang akrab di kalangan mahasiswa Gen Z, yang bisa memperluas wawasan dan memperkaya pengetahuan. Namun sebaliknya, Reini mengingatkan, terlalu larut dalam sirkulasi informasi yang sensasional dan memicu reaksi emosional akan menimbulkan dampak psikologis dan membentuk persepsi yang keliru tentang realitas.

“Kalau larut dalam hoax dan terbenam dalam aplikasi yang menawarkan banyak hiburan akan kehilangan kepekaan sosial sehingga sulit beradaptasi dengan lingkungan sosial,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketiga, lingkungan keluarga. Menurutnya, terkadang timbul tantangan ketika aspirasi dan cita-cita mahasiswa tidak sepenuhnya selaras dengan harapan keluarga. Banyak terjadi kasus mahasiswa ingin menekuni suatu bidang namun orang tua ingin anaknya berkarir di bidang lain.

“Ada fenomena Helicopter Parenting yang membuat orangtua melakukan pengawasan dan pengendalian terlalu kuat terhadap proses studi sehingga dapat menimbulkan perasan tertekan,” kata Reini mengungkapkan.

Rektor Reini Wirahadikusumah mengingatkan juga bahwa mahasiswa adalah orang dewasa yang tengah meningkatkan kompetensi, karakter, dan mencari peluang karir. Reini menyarankan agar mahasiswa baru belajar mengambil keputusan untuk diri sendiri dan bertanggung jawab atas pilihannya.

Mengutip dari berbagai studi, kata Reini, para alumni bisa sukses dalam karir dan kehidupan sosialnya karena mendapatkan dukungan emosional, kesempatan belajar yang mendalam, memiliki mentor, dan aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler selama menjadi mahasiswa.

Wakil Rektor ITB Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Jaka Sembiring mengatakan, pada tahun ajaran ini ITB menerima 4.734 mahasiswa baru program sarjana. Kuota terbanyak di Sekolah Bisnis dan Manajemen yaitu 336 orang, kemudian Fakultas Seni Rupa dan Desain 329 mahasiswa baru. ITB juga menerima 1.503 mahasiswa program pascasarjana, dan 196 mahasiswa program profesi.

Pilihan Editor: Rekor, Pengeboran di Atlantik Tembus Mantel Bumi sampai 1,2 Kilometer

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Telkom University Bandung Terima 8.569 Mahasiswa Baru, Usia Termuda 15 Tahun

3 hari lalu

Kampus Institut Teknologi Telkom atau ITT Purwokerto yang menjadi Telkom University Purwokerto per 9 September 2024. (Dok. ITT)
Telkom University Bandung Terima 8.569 Mahasiswa Baru, Usia Termuda 15 Tahun

Sebanyak 8.569 mahasiswa baru Telkom University Bandung tersebar di 82 prodi dalam tujuh fakultas. Ada mahasiswa termuda berusia 15 tahun.


Peneliti ITB Pakai Olahan Getah Pinus dan Sawit untuk Marka Jalan Tol, Begini Tampilannya

3 hari lalu

Peneliti ITB dan sejumlah mitra menguji bahan marka jalan dari olahan gondorukem dan glisero di Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Dok. ITB)
Peneliti ITB Pakai Olahan Getah Pinus dan Sawit untuk Marka Jalan Tol, Begini Tampilannya

ITB dan sejumlah entitas menjajal pemakaian bahan dari getah pinus gondorukem dan gliserol untuk marka garis jalan tol.


Diskusi INDEF Soroti Subsidi Tiket KRL Berbasis NIK: Kelas Menengah Semakin Terpuruk, Bisa Turun Kelas

3 hari lalu

Sejumlah penumpang berdesakan di dalam gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuterline Jabodetabek di Stasiun KA Depok Baru, Depok, Jawa Barat, Senin, 24 April 2023. VP Corporate Secretary KAI Commuter Erni Sylviane Purba menyebutkan kepadatan penumpang KRL Jabodetabek sejak H+1 hingga H+2 Lebaran didominasi pengguna musiman yang memanfaatkan waktu liburnya untuk bersilaturahmi dengan kerabat ataupun berwisata ke sejumlah tempat di Jabodetabek, seperti Kota Tua, Monas, Kebun Raya Bogor, dan sejumlah obyek wisata lainnya. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Diskusi INDEF Soroti Subsidi Tiket KRL Berbasis NIK: Kelas Menengah Semakin Terpuruk, Bisa Turun Kelas

Wacana Subsidi tiket KRL berbasis NIK mengemuka usai Menhub Budi Karya. Diskusi INDEF bahas dalam diskusi Kelas Menengah Turun Kelas.


ITB Berlakukan Kurikulum Baru, Mahasiswa Merdeka Memilih Mata Kuliah

7 hari lalu

Teleskop radio yang dibangun ITB di Observatorium Bosscha mirip dengan alat serupa di Ishioka Jepang ini. (Sumber www.gsi.go.jp)
ITB Berlakukan Kurikulum Baru, Mahasiswa Merdeka Memilih Mata Kuliah

Mulai tahun ini, mahasiswa ITB dapat mengambil satuan pelajaran di luar dari bidang studi yang sedang ditempuh.


Panitia Pemilihan Rektor UI Umumkan Tujuh Calon, Ada yang dari ITB

10 hari lalu

Gedung Rektorat UI. ANTARA/Feru Lantara
Panitia Pemilihan Rektor UI Umumkan Tujuh Calon, Ada yang dari ITB

Pansus pemilihan rektor UI mengumumkan tujuh calon yang lolos tahap penyaringan. Salah satu calonnya berasal dari ITB.


Wacana Tiket KRL Berbasis NIK, Pakar TransportasI ITB Usulkan Gerbong Berkelas atau Voucher Subsidi

10 hari lalu

Penumpang menunggu kereta di Stasiun Manggarai, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menambah impor KRL baru dari Cina sebanyak 8 rangkaian kereta atau trainset senilai Rp2,20 triliun untuk memenuhi kebutuhan armada KRL Jabodetabek pada tahun 2025. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Wacana Tiket KRL Berbasis NIK, Pakar TransportasI ITB Usulkan Gerbong Berkelas atau Voucher Subsidi

Penggunaan NIK untuk penumpang berpotensi menurunkan jumlah pengguna KRL.


Perjalanan Karir Iwan Fals Mulai dari Jalanan, Pentas di Hajatan Kawinan dan Sunatan

11 hari lalu

Aksi Iwan Fals saat tampil di panggung Syncronize Festival 2023 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. Dalam penampilanya, Iwan Fals berkolaborasi dengan Sawung Jabo. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Perjalanan Karir Iwan Fals Mulai dari Jalanan, Pentas di Hajatan Kawinan dan Sunatan

Kisah perjalanan Iwan Fals meraih sukses dan menjadi salah satu legenda musik saat ini.


Budi Gunadi Sadikin Ingin Naikkan Gaji Rektor ITB Hingga 9 Digit

11 hari lalu

Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin saat Rakor Tingkat Menteri Tindak Lanjut Dukungan Bantuan Kemanusiaan Akibat Bencana Tanah Longsor di Prov. Enga, Papua Nugini di Kemenko PMK, Jakarta, 1 Juli 2024. Budi Gunadi Sadikin, pihaknya telah menyediakan lima kelompok bantuan kesehatan. Kelompok pertama berupa obat-obatan sebanyak 44 paket, kedua berbentuk makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita, ketiga merupakan obat-obatan khusus untuk malaria, keempat adalah hygiene kit atau perlengkapan kesehatan sebanyak 665 paket, dan bantuan water purifier (penjernih air) karena air bersih diperlukan di sana. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Budi Gunadi Sadikin Ingin Naikkan Gaji Rektor ITB Hingga 9 Digit

Budi Gunadi Sadikin merupakan Ketua Majelis Wali Amanat Institut Teknologi Bandung. Ia ingin gaji rektor ITB naik menjadi ratusan juta rupiah.


Pemilihan Rektor ITB 2025-2030 Dimulai, Begini Tahapan Lengkapnya

11 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
Pemilihan Rektor ITB 2025-2030 Dimulai, Begini Tahapan Lengkapnya

Pemilihan rektor baru ITB akan berlangsung selama tiga bulan, sejak 4 September hingga 30 November 2024.


Tidak Hanya Menunggu Pendaftar, Panitia Pemilihan Ikut Cari Calon Rektor ITB

12 hari lalu

Arcandra Tahar TEMPO/Tony Hartawan
Tidak Hanya Menunggu Pendaftar, Panitia Pemilihan Ikut Cari Calon Rektor ITB

Hari ini ITB memulai proses pemilihan rektor. Ketua Search Committee Arcandra Tahar mengatakan akan aktif mencari kandidat yang pas.