TEMPO Interaktif, Jakarta - IBM akan menambah dan memperluas pusat datanya di Indonesia. "Kami akan tambah lagi supaya ada pilihan bagi pelanggan," ujar Country Manager IBM Suryo Suwignjo kepada Tempo di Jakarta pada hari ini.
Suryo mengatakan saat ini IBM mempunyai satu pusat data dan satu pusat data milik pihak ketiga yang dikelola IBM. Rencananya IBM akan menambah satu lagi pusat data.
Luas pusat data saat ini mencapai 1.500 meter persegi. Tahun depan IBM juga merencanakan memperluas dalam kapasitas yang sama. Saat ini sudah ada sebanyak 20 perusahaan yang menyimpan datanya di pusat data IBM.
Suryo mengatakan untuk bisnis pusat data, siapapun bisa mengerjakannya. Namun untuk merebut pasar perlu standar. "Standar ini yang belum bisa dilakukan semua perusahaan. Kami punya perangkat keras dan lunaknya," ujar Suryo.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana
9 Mei 2017
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana
Kepala BNPB Willem Rampangile menyatakan Indonesia perlu investasi pengembangan teknologi informasi kebencanaan.
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia
6 April 2017
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia
Google mengumumkan investasi kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura ke Perth dan Sydney di Australia dengan cabang Jakarta.
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco
19 Februari 2017
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco
Sepulang dari Amerika Serikat, ITS akan menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama kongkrit.
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada
1 Februari 2017
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada
Pengusaha Silicon Valley memfasilitasi perusahaan AS membuat anak perusahaan dan memindahkan karyawan ke Vancouver, Kanada.
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?
18 Januari 2017
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?
Pemimpin IT lebih pilih komputasi hybrid untuk perusahaannya bertransformasi digital
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud
18 Januari 2017
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud
Permintaan akan pendekatan hybrid yang lebih terintegrasi semakin menguat.
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris
16 November 2016
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris
CEO Google Sundar Pichai mengatakan Inggris adalah salah satu pasar terbesar Google.
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut
31 Oktober 2016
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut
NTT Communications Corporation (NTT Com), anak perusahaan solusi TIK dan komunikasi internasional NTT (NYSE:NTT) Group, meluncurkan APG.
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket
23 Agustus 2016
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket
Sistem ini memudahkan pengoperasian perangkat pintar dalam kondisi sulit, seperti bencana atau perang.
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi
30 Juni 2016
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi
Kabel bawah laut Jepang-AS memiliki koneksi 10 juta kali lebih cepat dari kabel standar saat ini.