TEMPO.CO, California - Apple terus melakukan inovasi terhadap produknya. Salah satu inovasi yang tengah dikembangkan adalah kemampuan daya tahan baterai yang lebih lama pada perangkat elektroniknya.
Hal tersebut diketahui dari Lembaga Paten dan Merek Dagang di Amerika Serikat yang mempublikasikan pada Kamis, 25 Juli 2013, permohonan paten yang diajukan oleh Apple. Pengajuan paten Apple yakni mencakup manajemen daya atau listrik untuk perangkat elektronik.
Seperti yang dilansir situs AppleInsider, teknologi yang dikembangkan Apple merupakan sebuah sistem yang mampu mendeteksi pola penggunaan perangkat dari pengguna. Kemudian memperkirakan kebutuhan energi yang dibutuhkan oleh pengguna tiap kali melakukan isi ulang dan menonaktifkan perangkat keras atupun lunak secara dinamis, demi mendapatkan daya tahan baterai yang maksimal. Selain itu, sistem ini juga akan menggunakan data lokasi untuk menyesuaikan pengaturan dengan berdasarkan pola penggunaan si pengguna di berbagai lokasi yang berbeda.
Sistem ini kelihatan mirip dengan solusi Smart Actions dari Motorola. Perbedaannya, teknologi dari Apple ini memiliki tambahan fitur adaptasi yang mampu bekerja secara otomatis, sedangkan Smart Actions masih harus diatur secara manual. Masih belum diketahui secara pasti, apakah teknologi ini akan dihadirkan pada seluruh perangkat eletronik Apple atau hanya beberapa.
BGR|HOSPITA
Terpopuler
Zonkey, Hasil Kawin Antara Zebra dan Keledai
Software untuk Muluskan Aksi Bajak Mobil Ditemukan
Beragam Tombol Gaul ala Nokia Asha 210
Lenovo Siap Rilis Ponsel Snapdragon 800
