Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bioavtur Buatan Pertamina dan ITB, Potensi Pasar Ditaksir Rp 1,1 Triliun

image-gnews
Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021.  PTDI
Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021. PTDI
Iklan

TEMPO.CO, Bandung — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memaparkan potensi dari pengembangan bioavtur lokal buatan Indonesia, J2.4. Bioavtur ini dikembangkan bersama Pertamina dan ITB serta telah sukses digunakan dalam uji terbang perdana dari Bandung ke Jakarta dan kembali lagi ke Bandung pada Rabu 6 Oktober 2021.

Hadir secara daring dalam seremoni keberhasilan uji terbang perdana dengan Bioavtur J2.4 yang digelar di Hanggar 2 PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMF) itu, Airlangga menyatakan bahwa kelapa sawit lebih efisien dibandingkan sebagai bahan baku bioavtur, dibandingkan bahan baku alternatif lainnya. Dia membandingkannya dengan rapeseed, biji bunga matahari dan kedelai. 

"Kelapa sawit lebih efisien dan produktivitasnya lebih tinggi dengan perbandingan 1 ton minyak sawit membutuhkan 0,3 hektare," katanya sambil memaparkan, "Rapeseed butuh 1,3 hektare, sun flower oil membutuhkan 1,5 hektare, dan soybean oil 2,2 hektare." 

Airlangga mengatakan, sawit saat ini juga tengah mencapai harga tertinggi yakni 1.200 dolar AS per ton. Nilai tukar petani Rp 1.800-2.200 tandan buah segar per kilogram. Airlangga menghitung, dengan asumsi konsumsi harian avtur 14 ribu kiloliter maka potensi pasar bahan bakar bioavtur menembus Rp 1,1 triliun per tahun. 

Untuk para pemrakarsa bioavtur dipastikannya pula bisa mendapatkan insentif pajak. Airlangga merujuk kepada kebijakan pemerintah memberikan super deduction tax untuk kegiatan-kegiatan industri yang terlibat dalam program pendidikan vokasi, meliputi kegiatan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan inovasi.

"Apakan itu PTDI, Pertamina, tergantung leading sector-nya, dan pemerintah bisa memberikan sampai 300 persen, dan kliringnya dari Ristek, dari BRIN,” kata dia sambil menambahkan harapannya, terjadi peningkatan kontribusi biofuel bagi transportasi udara.

Bioavtur J2.4 lahir dari penelitian bersama  Pertamina dan Pusat Rekayasa Katalisis Institut Teknologi Bandung pada 2012  untuk pengembangan katalis Merah Putih untuk mengkonversi minyak inti sawit menjadi bioavtur. Pengujian bioavtur secara akademis dimulai di Fakultas Mesin dan Dirgantara ITB dalam skala laboratorium.  

Kerja sama kemudian diperluas dengan melibatkan PT KPI (Kilang Pertamina Internasional) untuk uji produksi skala industri di Refinery Unit (RU) IV Cilacap untuk mengolah campuran RBDPKO (Refined, Bleached, and Deodorized Palm Kernel Oil) dan kerosin menggunakan katalis Merah Putih untuk memproduksi bioavtur 2,4 persen atau J2.4. Disusul dengan serangkaian pengujian hingga uji terbang perdana digelar menggunakan pesawat CN235-220 FTB milik PT Dirgantara Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serangkaian uji teknis dilakukan salah satunya uji statis di fasilitas milik GMF. Pengujian dilakukan mengikuti manual yang diterbitkan manufaktur mesin pesawat. Prosedur khusus juga dijalankan dalam testing agar avtur jet A1, bahan bakar avtur fosil, tidak bercampur dengan bioavtur J2.4. Hasilnya, performa keduanya diniai sangat dekat.

"Tidak ada perbedaan yang signifikan, sehingga bioavtur J2.4 diputuskan layak untuk menjalani tahapan uji non-statis ke pesawat CN235-220,” kata Direktur Utama GMF Andi Fahrurrozi, dikutip dari keterangannya, Rabu, 6 Oktober 2021.

Menteri ESDM Arifin Tasrif di depan pesawat CN235-220 FTB milik PT Dirgantara Indonesia di hanggar milik GMF di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu 6 Oktober 2021. Pesawat itu baru saja melakukan penerbangan Bandung-Jakarta menggunakan bioavtur buatan lokal, J2.4. (FOTO/PTDI)

Uji terbang menggunakan bioavtur J2.4 pada mesin pesawat kanan CN235-220 FTB. Sementara mesin kiri dipasok bahan bakar fosil avtur Jet A1. Menurut Direktur Niaga, Teknologi, dan Pengembangan PTDI, Gita Amperiawan, pengembangan Bioavtur J2.4 telah memberikan hasil yang sesuai harapan karena fungsi pesawat semuanya normal, tidak ada perbedaan yang signifikan dengan penggunaan avtur Jet A1.

"Penggunaan Bioavtur J2.4 sudah relatif aman dan diharapkan kedepannya ada peningkatan presentase biofuel dalam campuran avtur, dengan tetap perlu dilakukannya penelitian jangka panjang terhadap penggunaan bahan bakar Bioavtur tersebut pada komponen mesin maupun sistem bahan bakar pesawat,” kata dia.

Baca juga:
Bioavtur Lokal di Sayap Kanan, Ini Hasil Uji Terbang Perdana Gunakan Pesawat PTDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

1 jam lalu

Ilustrasi SPBU Pertamina. ANTARA
Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

Kecurangan di SPBU Pertamina kembali terungkap. Setelah switch dispenser untuk kurangi takaran yang disebut tuyul dan Pertalite dicampur air, kini....


Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

7 jam lalu

Petugas melayani konsumen yang mengisi bahan bakar pada SPBU di Jakarta, Senin, 2 Oktober 2023. PT Pertamina (Persero) resmi melakukan penyesuaian harga BBM non-subsidi pada 1 Oktober 2023 dengan kenaikan antara Rp 700 hingga Rp 1.000 per liter. Tempo/Tony Hartawan
Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.


Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

9 jam lalu

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. Foto: Instagram/@nicke_widyawati
Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.


Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air, Terungkap Pertamax Palsu di 4 SPBU Pertamina

9 jam lalu

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko (kiri) dan Dirtipidter Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Nunung Syaifuddin (kanan) memperlihatkan barang bukti BBM pertamax yang asli dan palsu (dioplos) di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty
Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air, Terungkap Pertamax Palsu di 4 SPBU Pertamina

Setelah kasus switch dispenser untuk kurangi takaran yang disebut tuyul dan Pertalite dicampur air, kini ada lagi Pertamax palsu di SPBU Pertamina


Beasiswa Amartha STEAM Fellowship, Benefit Rp 22 Juta untuk Mahasiswa UI, ITB, IPB, UGM, dan UB

10 jam lalu

Ilustrasi beasiswa. Freepik
Beasiswa Amartha STEAM Fellowship, Benefit Rp 22 Juta untuk Mahasiswa UI, ITB, IPB, UGM, dan UB

Pendaftaran beasiswa Amartha STEAM Fellowship telah dibuka pada 27 Maret hingga 15 Juni 2024.


Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

11 jam lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (kiri) mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024.  Humas Kejagung
Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

Terpopuler: Grab Indonesia evaluasi SOP pelayanan buntut kasus pemerasan, deretan barang mewah dari Harvey Moeis untuk artis Sandra Dewi.


Airlangga Sebut Penyerapan Dana Peremajaan Sawit Rakyat di Bawah 30 Persen

21 jam lalu

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, saat ditemui di area acara Peresmian Pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, pada Kamis, 15 Februari 2024 di JIExpo Convention Center & Theater, Jakarta Utara. TEMPO/Adinda Jasmine
Airlangga Sebut Penyerapan Dana Peremajaan Sawit Rakyat di Bawah 30 Persen

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan Penyerapan Dana Peremajaan Sawit atau PSR masih rendah.


Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

21 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa malam, 27 Februari 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan pemerintah memutihkan lahan sawit ilegal di kawasan hutan.


365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

1 hari lalu

Sawit 2
365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

Ratusan perusahaan pemilik lahan sawit ilegal di kawasan hutan mengajukan pemutihan.


Atasi SPBU Nakal di Musim Mudik, Dirut Pertamina Setuju Pencabutan Izin

1 hari lalu

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. Foto: Instagram/@nicke_widyawati
Atasi SPBU Nakal di Musim Mudik, Dirut Pertamina Setuju Pencabutan Izin

Dirut Pertamina Nicke Widyawati setuju sanksi pencabutan izin bagi SPBU yang nakal di musim mudik Lebaran.