TEMPO.CO, Bandung - Tim mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dinobatkan menjadi juara umum ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-34. Acara yang berlangsung secara luring dan daring di Universitas Sumatera Utara itu berlangsung 25-30 Oktober 2021.
Para pemenang diumumkan panitia langsung secara daring pada acara Malam Puncak Pimnas, Jumat 29 Oktober 2021. Sepuluh besar pemenangnya adalah UGM (1), Institut Pertanian Bogor atau IPB (2), Institut Teknologi 10 Nopember atau ITS (3), Universitas Airlangga atau Unair (4), Universitas Negeri Malang (5).
Kemudian Universitas Brawijaya (6), Universitas Hasanuddin (7), Universitas Diponegoro (8), Universitas Sebelas Maret atau UNS (9), dan Institut Teknologi Bandung atau ITB (10).
Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Suharti, dalam pidatonya mengatakan, ada 107 anggot dewan juri yang terlibat dalam Pimnas 2021. Jumlahnya tergolong banyak dan semua disebutnya ahli di bidang masing-masing. “Kami berharap penentuan pemilihan pemenang sudah teruji dan tidak perlu diragukan lagi,” katanya.
Adapun jumlah pesertanya mencapai 3.126 mahasiswa yang terbagi dalam 735 tim. Jumlah itu, menurut Suharti, sangat banyak apalagi dalam situasi pandemi sekarang ini. Dia memuji para peserta yang mau berpartisipasi dalam ajang Pimnas 2021.
“Tidak hanya duduk tenang, tidak hanya belajar sendiri untuk mendapat nilai akademik terbaik, tapi terpanggil untuk ikut mencari solusi dan ide kreatif bagaimana menyelesaikan permasalahan yang ada di Indonesia,” katanya.
Menurut Suharti, jika mahasiswa sudah mau terlibat dalam kegiatan ilmiah, artinya sudah punya karakter yang dituntut untuk pengembangan ilmu pengetahuan.
Pada Pimnas 2021 ini, panitia melombakan sembilan kategori program kreativitas mahasiswa. Jenisnya yaitu Gagasan Futuristik Konstruktif, Gagasan Tertulis, Kewirausahaan, Karsa Cipta, dan Karya Inovatif. Lainnya adalah Penerapan Iptek, Pengabdian Masyarakat, Riset Sains, dan Riset Sosial.
Baca juga:
Mahasiswa Papua di AS: Teknologi Robot Berkembang di Papua 10 Tahun lagi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.