Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BRIN Berikan Penghargaan Nurtanio kepada Pakar Pengindraan Orbita Roswitiarti

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tahun 2022 memberikan penghargaan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture kepada Dr. Orbita Roswitiarti M.Sc yang memiliki rekam jejak di bidang penerbangan dan antariksa serta memberikan banyak manfaat yang berarti. (BRIN)
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tahun 2022 memberikan penghargaan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture kepada Dr. Orbita Roswitiarti M.Sc yang memiliki rekam jejak di bidang penerbangan dan antariksa serta memberikan banyak manfaat yang berarti. (BRIN)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tahun ini memberikan penghargaan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture kepada Dr. Orbita Roswitiarti M.Sc yang memiliki rekam jejak di bidang penerbangan dan antariksa serta memberikan banyak manfaat yang berarti. 

Penganugerahan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture merupakan penghargaan untuk mengenang jasa Nurtanio Pringgoadisuryo sebagai perintis industri penerbangan Indonesia pada awal tahun 1950 dan telah mendedikasikan hidupnya dalam perintisan pesawat terbang.

Kuliah Umum 

Dalam kuliah umum yang dibawakan oleh Orbita sebagai penerima penghargaan tahun ini, dia menjelaskan bahwa data pengindraan jauh sudah banyak dimanfaatkan khusus dalam pemantauan dan pemetaan sumber daya alam dan lingkungan.

“Hal ini karena data pengindraan jauh memiliki kelebihan, antara lain cakupan yang luas, kemudian konsisten dan kontinyu, baik untuk arsip dan untuk real time,” ujarnya.

Ia juga menjabarkan bahwa seiring perkembangan teknologi informasi yang pesat, hal itu telah meningkatkan kemampuan komputasi sistem big data serta pemanfaatan machine learning, dan artificial intelligence dalam bidang pengindraan jauh.

Sementara Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan penghargaan ini merupakan yang pertama sebelum era Habibie. "Nurtanio Memorial Lecture merupakan ajang pertama yang diselenggarakan BRIN untuk mengenang kontribusi dan semangat Nurtanio sebagai Bapak Penerbangan dan perintis industri penerbangan Indonesia sebelum era Pak Habibie," ujar Handoko.

Handoko juga menjelaskan bahwa Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa, yang mewarisi tugas dan fungsi Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN) sebelumnya, memiliki program penguatan riset kedirgantaraan. 

"Selain penerbangan, BRIN juga fokus mengembangkan teknologi keantariksaan. Teknologi ini sangat perlu untuk mendukung kedaulatan di semua aspek dari negara kita yang kepulauan dengan wilayah yang cukup luas," ucapnya.

Menurut Handoko, BRIN juga bertanggung jawab mengelola data citra yang diperoleh dari satelit pengindraan jauh. "Data citra ini menjadi basis dalam pembuatan peta, RTRW, mitigasi kebencanaan seperti kebakaran hutan, banjir, dan lainnya, serta menjaga kedaulatan wilayah Indonesia. Di bidang pertanian dan perikanan, data citra satelit menjadi kunci pengelolaan lahan pertanian yang berkelanjutan, serta memonitor zona tangkap ikan yang lebih akurat," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Handoko berharap penyelenggaraan Nurtanio Memorial Lecture selain untuk mengenang jasa Nurtanio juga dapat menjadi motivasi bagi generasi muda dalam mengembangkan iklim riset agar dapat beriringan dengan kemajuan ekonomi Indonesia.

Penghargaan ini diselenggarakan dalam bentuk kegiatan kuliah umum pada Rabu, 30 November 2022 di Gedung Widya Graha, Kawasan BRIN Gatot Subroto, Jakarta. 

Profil Peraih Penghargaan 

Dr. Orbita merupakan peneliti ahli utama di bidang kepakaran, teknologi, dan aplikasi pengindraan jauh pada Pusat Riset Pengindraan Jauh BRIN. Perempuan yang lahir di Amerika pada 26 Januari 1962 ini mendapatkan gelar sarjana fisika pada Institut Teknologi Bandung (ITB), gelar master of science dan doktoral di bidang atmospheric sciences di North Carolina University. 

Orbita pernah mendapatkan penugasan sebagai pejabat eselon 3 hingga puncaknya pernah menduduki jabatan eselon 1 deputi bidang pengindraan jauh. Sebagai periset berprestaisi, sudah banyak karya yang ia torehkan, di antaranya mempublikasikan ratusan jurnal ilmiah, baik nasional maupun internasional. 

Selain itu, ia juga aktif dalam organisasi keprofesian ilmiah, salah satunya dalam organisasi Masyarakat Pengindraan Jauh Indonesia. 

ZAHRANI JATI HIDAYAH

Baca:
BRIN Luncurkan Teknologi Pengenalan Wicara untuk Pendiktean Medis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Batu Kepala Arca di Taman Nasional Ujung Kulon Peninggalan Hindu Saiwa, Apa Artinya?

13 jam lalu

Tim BPK wilayah VIII Banten saat melakukan observasi temuan arca di TNUK Pandeglang, Banten, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-BPK Wilayah VIII Banten
Batu Kepala Arca di Taman Nasional Ujung Kulon Peninggalan Hindu Saiwa, Apa Artinya?

Kajian atas temuan objek diduga cagar budaya penting untuk menguak sejarah tentang Taman Nasional Ujung Kulon dulunya seperti apa.


10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

1 hari lalu

Pesawat Boeing 777-300 dicat dalam desain retro dari Qatar Airways (ANTARA/HO)
10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

Daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia pada 2024, pertama Qatar Always


Top 3 Tekno: Gempa Guncang 3 Lokasi dalam Sehari, Peringatan Gelombang Tinggi, Solusi Kekeringan BRIN

1 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Top 3 Tekno: Gempa Guncang 3 Lokasi dalam Sehari, Peringatan Gelombang Tinggi, Solusi Kekeringan BRIN

Topik tentang gempa bumi kembali melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Selasa menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Banyak Orang Usia Produktif yang Bunuh Diri, BRIN Paparkan Upaya Pencegahan

1 hari lalu

Ilustrasi pencegahan bunuh diri. Shutterstock
Banyak Orang Usia Produktif yang Bunuh Diri, BRIN Paparkan Upaya Pencegahan

Pencegahan bunuh diri di kelompok usia produktif perlu pendekatan holistik dan terintegrasi, terutama pendidikan, kampanye kesadaran, serta kebijakan.


Alasan NASA Stop VIPER, Misi Pencarian Air di Bulan yang Sudah Telan US$ 450 Juta

1 hari lalu

Foto sisi terjauh bulan (kiri) terlihat memiliki kawah yang lebih banyak pada permukaannya. areavoices.com
Alasan NASA Stop VIPER, Misi Pencarian Air di Bulan yang Sudah Telan US$ 450 Juta

NASA mengakhiri pengembangan misi VIPER karena biayanya yang terlalu besar. Misi pencarian air di bulan itu berakhir pada 17 Juli 2024.


Kekeringan Melanda Imbas Krisis Iklim, Peneliti BRIN Sarankan Metode Ini

1 hari lalu

Warga mencuci baju di pinggiran kali saluran irigasi terusan Kalimalang di Desa Karangasih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu 12 Juni 2024. Krisis air bersih membuat warga Desa Karangasih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mandi, hingga mencuci pakaian. TEMPO/Tony Hartawan
Kekeringan Melanda Imbas Krisis Iklim, Peneliti BRIN Sarankan Metode Ini

Perubahan iklim berpotensi menggerus persediaan air di banyak wilayah Indonesia setiap tahunnya.


Pengetahuan Lokal Berkaitan dengan Bencana Masa Lalu, BRIN Contohkan Tarandam di Sumbar

1 hari lalu

Wakil Kepala BRIN Amarulla Octavian saat membuka webinar Profesor Talk: Sumber Daya Air dan Perubahan Iklim. Sumber: BRIN
Pengetahuan Lokal Berkaitan dengan Bencana Masa Lalu, BRIN Contohkan Tarandam di Sumbar

Pelbagai pengetahuan lokal, khususnya dalam penamaan daerah, bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap generasi selanjutnya.


Kementerian ESDM Pernah Usulkan Penelitian Pengembangan Bioavtur pada BRIN

3 hari lalu

Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021. ANTARA
Kementerian ESDM Pernah Usulkan Penelitian Pengembangan Bioavtur pada BRIN

Kementerian ESDM pernah memberikan masukan ke BRIN perihal penelitian pemanfaatan bahan baku selain sawit untuk pengembangan Biofuel termasuk Bioavtur.


Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

3 hari lalu

Petugas beraktivitas di dekat pesawat maskapai Super Air Jet nomor penerbangan IU-763 tujuan Jakarta di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, 4 Desember 2021. Super Air Jet resmi membuka rute penerbangan Jakarta-Lombok (CGK-LOP) pulang-pergi sejak 18 November lalu. TEMPO/Nita Dian
Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

Kemenparekraf menyampaikan ada sejumlah maskapai penerbangan yang siap menghadirkan rute penerbangan internasional baru ke Indonesia.


Persediaan Air Jakarta Jauh di Bawah Kebutuhan, BRIN: Bakal jadi Bom Waktu

3 hari lalu

Warga mencuci baju di pinggiran kali saluran irigasi terusan Kalimalang di Desa Karangasih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu 12 Juni 2024. Krisis air bersih membuat warga Desa Karangasih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mandi, hingga mencuci pakaian. TEMPO/Tony Hartawan
Persediaan Air Jakarta Jauh di Bawah Kebutuhan, BRIN: Bakal jadi Bom Waktu

Kebutuhan air di Jakarta setahun terakhir, lebih dari 30 ribu liter per detik, sementara ketersediaan hanya mampu untuk menyalurkan 18 ribu liter air per detik.