Gempa Susulan Semakin Intensif di Jayapura, Total Sudah 1.050 Kali

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa susulan Jayapura telah tembus 1.000 kali per hari ini, Kamis, 9 Februari 2023. Jumlah gempa susulan tepatnya sudah 1.050 kali terhitung dari gempa utama M5,4 pada 2 Januari 2023 lalu.

Gempa susulan beruntun dalam jumlah besar, dan guncangannya bisa dirasakan, terjadi sepanjang Rabu kemarin, dan masih belanjut hingga siang hari ini. “Hasil monitoring BMKG sepanjang Rabu 8 Februari 2023, Kota Jayapura, diguncang gempa sebanyak 57 kali,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, pada media sosial pribadinya. 

Jika dihitung secara total, berdasarkan hasil pengamatan BMKG sejak gempa M5.4 pada 2 Januari 2023 hingga Kamis, 9 Februari 2023, pukul 09:00 WIT, telah terjadi gempa bumi di wilayah sekitar Kota Jayapura sebanyak 1050 kali. Sebanyak 118 kejadian diantaranya dirasakan oleh masyarakat.

Gempa yang terjadi rata-rata termasuk dangkal antara 5-10 km di bawah permukaan tanah atau laut. Sedangkan kekuatan bervariasi dari M 2,6 hingga 4,7. Adapun guncangan yang bisa dirasakan bisa sampai skala IV MMI atau bisa dirasakan banyak orang di dalam rumah.

Itu seperti yang terjadi pada Rabu malam waktu setempat ketika gempa susulan berkekuatan M4,7. Getaran dari gempa itu tercatat merusak dan menyebabkan warga Jayapura sempat berhamburan ke luar rumah. Bahkan, sepanjang Rabu malam hingga Kamis dinihari, banyak warga bolak-balik ke luar rumah karena merasakan rentetan gempa.

Petugas membersihkan puing-puing plafon sebelum dilaksanakan sholat subuh di Masjid Nurul Amin, Dok V Yapis Jayapura, Papua, Kamis 9 Februari 2023. BMKG wilayah V Jayapura mendata sejak Senin 2-9 Februari 2023 telah terjadi gempa bumi di wilayah sekitar Kota Jayapura sebanyak 1.042 kali dan 116 diantaranya dapat dirasakan masyarakat. ANTARA FOTO/Indrayadi TH

Kerisauan warga tercermin di akun resmi BMKG yang menginfokan kejadian-kejadian gempa tersebut. Berikut macam-macam komentarnya.

- ayubungabonay: Kapan semua ini berakhir? Ingin istirahat yang tenang.

- natalia.risi.32: Kenapa beruntun terus dari tengah malam  sampai pagi ini masih goyang terus. Siooo Tuhan tolong lindungi kami semua di Kota Jayapura

- megah_masya: Min,, ini kira-kira kalau kita tidur aman ga ya min? Gara-gara berita di Turki itu jadi kepikiran.. e setiap gempa pasti langsung lari keluar. Padahal sebelumnya tetap tenang dalam rumah karena su terbiasa.

- novalinaanggraeni: 1 bulan lebih gempa terus menerus..tra nyenyak tidur malam

- suriyanimuansyar: Min klu gempa kuat kayak gini update agak cepetan yah, ,, rasa mo mati lemes ini soalnya dekat laut

- fredyy_cz: Sungguh baru tertidur 10 menit su gempa lumayan lagi tdi. Tolong gempa berhenti dulu sehari dari tadi mo tidur saja was-was terus, olahraga jantung terus dari kemarin

- why.achmd: barang2 pada jatuh dan lampu kamar sebelah sampai mati

- vj.pratik: Min. Bangunan rumah ini (lokasi entrop) sudah ada retak. Coba buat teman-taman dumay yang lain, perhatikan kondisi rumah kalian secara berkala.. stay safe semua.. ya Allah, lindungilah kami

- nurulalbaar: Tolong jelasin penyebab gempanya min...gempanya bunyiii bergemuruh…

- wariboyawman: Ayolah pemerintah bikin tenda sudah untuk sementara

- way_falevii107: cape min keluar masuk rumah teruss..., dibikin tenang juga tetap gak bisa tenang, bawaan nya panik terus...

PILIHAN EDITOR: BNPB, BMKG, Peneliti Penulis Laporan IPCC, dan Walhi Bersama Bicara Bencana Hidrometeorologi dan Krisis Iklim