Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

66 Tahun Universitas Padjadjaran, Begini Sejarah Unpad dan Alasan Pindah ke Jatinangor

image-gnews
Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tepat hari ini, Universitas Padjadjaran (Unpad) genap berusia 66 tahun. Rektor Universitas Padjadjaran Rina Indiastuti membuka acara puncak peringatan Dies Natalis ke-66 Unpad di Graha Sanusi, Bandung, pada Minggu, 11 September 2023.

Dilansir dari situs Unpad, acara puncak tersebut diisi oleh orasi ilmiah Presiden Mahidol University, Thailand, Banchong Mahaisavariya. Itu juga menjadi langkah kerja sama antara kedua universitas dengan ditandangani nota kesepahaman kerja sama antara Rektor Unpad dan Presiden Mahidol University.

Sejarah Unpad

Unpad berdiri pada 11 September 1957 dan awalnya berlokasi di Bandung. Berdirinya Unpad tidak terlepas dari keinginan masyarakat di Kota Bandung yang menginginkan adanya pendidikan tinggi dari berbagai disiplin ilmu.

Pada 1950an, sebenarnya telah ada beberapa perguruan tinggi ternama. Seperti Fakultas Teknik dan Fakultas MIPA yang merupakan bagian dari Universitas Indonesia (UI), Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG), sampai Institut Teknologi Bandung yang telah berdiri sejak 1920.

Unpad kemudian didirikan setelah Kota Bandung saat itu menyelenggarakan Konferensi Asia-Afrika pada 1955. Lalu, pada 14 Oktober 1956, dibentuklah Panitia Pembentukan Universitas Negeri (PPUN) di Bandung.

Panitia itu membentuk delegasi yang terdiri dari Prof. Muh. Yamin, Mr. Soenardi, Mr. Bushar Muhammad, dan beberapa orang tokoh masyarakat Jawa Barat lainnya. Tugas delegasi sendiri adalah menyampaikan aspirasi masyarakat untuk mendirikan universitas negeri di Bandung kepada pemerintah.

Akhirnya, melalui melalui SK Menteri PPK No. 11181/S tertanggal 2 Februari 1957, memutuskan membentuk Panitia Negara Pembentukan Universitas Negeri (PNPUN) di Kota Bandung.

Setelah itu, pada 25 Agustus 1957 dibentuk Badan Pekerja (BP) dan PNPUN yang diketuai oleh Gubernur Jawa Barat saat itu, R. Ipik Gandamana. Hasilnya, pada Rabu 11 September 1957 lahirlah Universitas Padjadjaran (Unpad) berdasarkan pengukuhan PP No. 37 Tahun 1957 tertanggal 18 September 1957 (LN RI No. 91 Tahun 1957).

Nama “Padjadjaran” diambil dari nama Kerajaan Sunda, yakni Sunda Padjadjaran yang dipimpin oleh Prabu Siliwangi pada 1473 sampai 1513 M. Nama ini diambil karena dianggap paling populer di masyarakat Jawa Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada tahun-tahun awal berdiri, Unpad hanya memiliki 4 fakultas, yakni Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, Fakultas Ekonomi (keduanya berawal dari Yayasan Universitas Merdeka di Bandung), Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan (FKIP, penjelmaan dari PTPG di Bandung), dan Fakultas Kedokteran.

Setelah itu, pada 1960 Unpad kembali membuka fakultas, yakni Fakultas Pendidikan Jasmani. Beberapa tahun berselang, Unpad telah menambah sejumlah fakultas lain, di antaranya sebagai berikut.

  • Fakultas Sosial Politik (13 Oktober 1958, sekarang FISIP)
  • Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA, 1 November 1958)
  • Fakultas Sastra (1 November 1958, kini menjadi Fakultas Ilmu Budaya)
  • Fakultas Pertanian (Faperta, 1 September 1959)
  • Fakultas Kedokteran Gigi (FKG, 1 September 1959)
  • Fakultas Publisistik (18 September 1960, sekarang menjadi Fikom)
  • Fakultas Psikologi (FPsi, 1 September 1961)
  • Fakultas Peternakan (Fapet, 27 Juli 1963)
  • Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK, 8 Juni 2005)
  • Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan (FPIK, 7 Juli 2005)
  • Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP, 13 September 2005)

Lalu, pada 7 September 1982, Unpad membuka Fakultas Pascasarjana. Fakultas ini menyelenggarakan pendidikan jenjang S-2 (Program Magister) dan S-3 (Program Doktor).

Berpindah ke Jatinangor

Sejak 1977, Unpad melakukan pengadaan lahan yang memadai dan kemudian disepakati untuk pindah ke Jatinangor pada 1979. Unpad kemudian memindahkan kegiatan pendidikannya ke Jatinangor sejak 1983 secara bertahap. Perpindahan itu diawali oleh pindahnya Fakultas Pertanian, lalu diikuti fakultas lainnya.

Ide pindahnya Unpad ke Jatinangor sendiri diusulkan oleh Rektor ke-enam Unpad, Hindersah Wiraatmadja yang terinspirasi dari Kota Akademik Tsukuba. Ia menggagas “Kota Akademis Manglayang” yang letaknya di Jatinangor.

Kawasan di Jatinangor yang menjadi letak Unpad kemudian disetujui oleh Gubernur Jawa Barat melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat No. 593/3590/1987 dengan luas 3.285,5 Hektar, terbagi dalam 7 wilayah peruntukkan. Gedung Rektor Unpad kemudian secara resmi pindah ke Jatinangor pada 5 Januari 2012.

Pilihan Editor: Aturan Baru Mendikbud Soal Tugas Akhir Rektor Unpad Sesuaikan Peraturan Akademik

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPOM Temukan 10 Obat Herbal Ilegal yang Bisa Rusak Ginjal di Bandung Raya

20 jam lalu

Kepala BPOM Penny K Lukito mengumumkan temuan kasus penyalahgunaan produk olahan pangan ilegal mengandung zat obat di Gedung C BPOM RI, Jakarta, Jumat 4 Maret 2022. (ANTARA/Andi Firdaus)
BPOM Temukan 10 Obat Herbal Ilegal yang Bisa Rusak Ginjal di Bandung Raya

BPOM menemukan produksi obat-obat herbal yang mengandung bahan kimia berbahaya di kota Bandung dan Cimahi. Dapat memicu gagal ginjal.


Gempa Sesar Garsela Bermagnitudo 2,8, BMKG: Dirasakan Warga Garut dan Bandung

2 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
Gempa Sesar Garsela Bermagnitudo 2,8, BMKG: Dirasakan Warga Garut dan Bandung

BMKG menyatakan, gempa tektonik bermagnitudo 2,8 menggoyang sebagian wilayah Garut dan Kabupaten Bandung, Jumat sore pukul 16.35 WIB.


Cara Mendapat Tarif Reduksi Tiket Kereta Api, Bisa Hemat 10-50 Persen

3 hari lalu

Seorang calon penumpang menunjukan tiket di Stasiun Purwokerto untuk libur Natal dan Tahun Baru 2012, Rabu (21/12). PT. KAI menaikan harga tiket hingga batas atas selama liburan Natal. (Aris Andrianto/Tempo)
Cara Mendapat Tarif Reduksi Tiket Kereta Api, Bisa Hemat 10-50 Persen

PT KAI memberikan tarif reduksi tiket kereta api kepada berbagai kalangan masyarakat, menjadi lebih hemat hingga 10-50 persen


Sosok Lady Rocker Nicky Astria yang Siap Guncang Balai Sarbini 11 Oktober 2024

4 hari lalu

Penampilan memukau penyanyi rock Nicky Astria dalam konser Terus Berlari di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat petang 23 Agustus 2019. Dalam konsernya Nicky Astria menggandeng sejumlah musisi sebagai bintang tamu Tia AFI, Nagita Slavina, Rini Wulandari hingga gitaris Ian Antono. TEMPO/Nurdiansah
Sosok Lady Rocker Nicky Astria yang Siap Guncang Balai Sarbini 11 Oktober 2024

Nicky Astria akan menggelar konser pada Jumat, 11 Oktober 2024 di Balai Sarbini, Jakarta bersama Atiek CB. Ini sosoknya.


Bandung Razia Belasan Bus Pariwisata yang Pakai Klakson Telolet

5 hari lalu

Ilustrasi bus (Pixabay)
Bandung Razia Belasan Bus Pariwisata yang Pakai Klakson Telolet

Penggunaan klakson telolet yang melebihi ambang batas mengganggu kenyamanan warga Bandung dan membahayakan anak-anak yang memburu.


3 Target Utama Rektor Unpad Periode 2024-2029 Arief S. Kartasasmita

6 hari lalu

Pemasangan Kalung Tanda Jabatan Rektor oleh Ketua MWA Unpad, Dr. Ir. Arief Yahya, kepada Rektor Unpad Periode 2024-2029, Prof. Arief S. Kartasasmita di Graha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, Senin 7 Oktober 2024 (Foto: Dadan Triawan-unpad.ac.id)
3 Target Utama Rektor Unpad Periode 2024-2029 Arief S. Kartasasmita

MWA Unpad melantik Arief S. Kartasasmita sebagai Rektor Unpad periode 2024-2029.


Rektor Unpad Berganti dari Rina ke Arief, Ini Dua Target yang Diminta Majelis Wali Amanat

6 hari lalu

Rektor Unpad terpilih Arief S Kartasasmita berbicara dalam Konferensi pers pengumuman rektor terpilih Universitas Padjadjaran di Hotel Pullman, Bandung, Kamis (4/7/2024). (ANTARA/Ricky Prayoga)
Rektor Unpad Berganti dari Rina ke Arief, Ini Dua Target yang Diminta Majelis Wali Amanat

Arief S. Kartasasmita resmi menggantikan Rina Indiastuti sebagai rektor Unpad. Ini target yang dibuat Majelis Wali Amanat kepada rektor baru.


Arief S. Kartasasmita Dilantik Jadi Rektor Unpad, Gantikan Rina Indiastuti

6 hari lalu

Rektor Unpad terpilih Arief S Kartasasmita berbicara dalam Konferensi pers pengumuman rektor terpilih Universitas Padjadjaran di Hotel Pullman, Bandung, Kamis (4/7/2024). (ANTARA/Ricky Prayoga)
Arief S. Kartasasmita Dilantik Jadi Rektor Unpad, Gantikan Rina Indiastuti

MWA Unpad menetapkan Arief Kartasasmita sebagai rektor Unpad setelah mengadakan rapat pleno tertutup pada Kamis 4 Juli 2024 di Bandung


BMKG: Gempa Darat Guncang Bogor dan Bandung Ahad Dini Hari

8 hari lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
BMKG: Gempa Darat Guncang Bogor dan Bandung Ahad Dini Hari

BMKG mencatat gempa bermagnitudo 2,7 di Bandung dan 2,5 di Bogor pada Ahad dini hari.


Unpad Mau Buka Jurusan Spesialis Farmasi Nuklir, Bagaimana Kelayakannya?

8 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Unpad Mau Buka Jurusan Spesialis Farmasi Nuklir, Bagaimana Kelayakannya?

Proses pendirian program studi Farmasi Nuklir Unpadsudah dilakukan sejak lama.