Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ujian Daring Terbesar Sepanjang Sejarah Universitas Terbuka, Mulus di Hari Kedua

Reporter

image-gnews
Gedung Wisma Universitas Terbuka, Pondok Cabe. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Gedung Wisma Universitas Terbuka, Pondok Cabe. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, JakartaUniversitas Terbuka mengaku telah berhasil mengatasi permasalahan yang sempat mengganggu pelaksanaan Ujian Akhir Semester yang melibatkan ratusan ribu mahasiswanya pada Sabtu 5 Desember 2020. Terbukti, ujian pada Selasa 8 Desember disebut telah berlangsung mulus.

Pada hari itu ujian melibatkan 159 ribu mahasiswa tersebar di 34 provinsi di Indonesia dan sebagian lagi tersebar di 90 negara lainnya. Mereka menjadi bagian dari pelaksanaan ujian yang sejatinya masih akan berlangsung sampai pekan depan dengan total 312.236 mahasiswa yang akan menjadi 1.717.614 peserta ujian untuk seluruh mata kuliah.

Baca juga:
Skema Baru Ujian Daring Universitas Terbuka Bermasalah, Ini Penjelasan Rektor

“Monitoring Integrated System yang kami miliki mampu memantau dengan baik lalu lintas data, titik persebaran peserta ujian, serta mengoptimalkan pertahanan terhadap serangan siber yang dilakukan oleh pihak luar,” bunyi pernyataan tertulis Kepala Pusat Pengembangan, Hubungan Internasional, dan Kemitraan di Universitas Terbuka, Yuli Tirtariandi El Anshori, Kamis 10 Desember 2020.

Menurut Yuli, kendala teknis dan jaringan yang terjadi pada hari pertama pelaksanaan UAS itu bisa diatasi oleh tim khusus yang dibentuk Universitas Terbuka. Tim disebutnya telah bertindak cepat dengan melakukan berbagai pembenahan sebagai bukti keseriusan Universitas Terbuka agar ujian berjalan lancar dan tidak merugikan hak-hak mahasiswa.

“Kelancaran pelaksanaan UAS online pada Selasa dapat dikatakan telah menepis keraguan banyak pihak tentang kesiapan UT dalam tata kelola pelaksanaan UAS online yang diikuti mahasiswa dalam jumlah masif,” kata Yuli lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mengingatkan pula bagi mahasiswa yang terdampak masalah pada Sabtu lalu dan belum berhasil mengunduh naskah dan mengunggah jawaban ujian, diberikan kesempatan untuk mengikuti UAS kembali pada 20 Desember. Kemudian pelaksanaan UAS 6 dan 7 Desember digeser ke 21 dan 22 Desember.

Sebelumnya, Rektor  Universitas Terbuka, Ojat Darojat telah memastikan tidak akan ada yang dirugikan akibat adanya kendala teknis saat pelaksanaan ujian yang menggunakan skema baru, yakni model take home exam (THE) tersebut. Skema itu digunakan dalam rangka mengoptimalkan layanan dalam jaringan alias online, khususnya layanan ujian, di masa pandemi Covid-19.

Baca juga:
Survei 15 Ribu Anak, Peneliti Kemendikbud Minta Buka Sekolah Ditunda

Normalnya, pelaksanaan ujian di Universitas Terbuka dilakukan dengan beragam modus secara tatap muka dan online dengan mempertimbangkan kondisi dan kapasitas ataupun pilihan mahasiswa sendiri. Jadi, penyelenggaraan UAS THE merupakan yang pertama dan terbesar sepanjang sejarah Universitas Terbuka.

“Kami menyadari kompleksitas dan risiko penyelenggaraan UAS daring dengan peserta sebesar itu," kata Ojat. Dia menambahkan, "Tim bekerja keras luar biasa mengembangkan aplikasi UAS THE dengan beberapa kali uji coba.”

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang Debat Publik Calon Rektor UI 2024-2029, Apa Target Tiga Kandidat?

11 jam lalu

Tiga Calon Rektor Universitas Indonesia 2024-2029 (Dok. Antara)
Jelang Debat Publik Calon Rektor UI 2024-2029, Apa Target Tiga Kandidat?

UI sudah menyaring tiga kandidat terakhir untuk menjadi rektor periode 2024-2029. Ketiganya bakal melakoni debat publik.


Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

1 hari lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (Unair) putuskan mahasiswa Program Studi Ilmu Sejarah dapat lulus tanpa buat skripsi. Apa dasarnya?


Mahasiswa Unimal Aceh Sampaikan 3 Tuntutan, Kecam Tindakan Polisi yang Melanggar HAM

1 hari lalu

Puluhan mahasiswa Universitas Malikussaleh (Unimal) menggelar aksi protes di halaman taman Riyadah Kota Lhokseumawe, Selasa, 17 September 2024. Mereka menuntut Polresta Banda Aceh mencabut status tersangka terhadap enam mahasiswa Unimal dalam kasus dugaan ujaran kebencian terhadap polisi. Istimewa
Mahasiswa Unimal Aceh Sampaikan 3 Tuntutan, Kecam Tindakan Polisi yang Melanggar HAM

Mahasiswa Universitas Malikussaleh Aceh menganggap polisi telah melakukan kriminalisasi terhadap 6 teman mereka.


Puluhan Mahasiswa Gelar Demonstrasi di Aceh, Tuntut Pencabutan Status Tersangka 6 Rekan Mereka

1 hari lalu

Puluhan mahasiswa Universitas Malikussaleh (Unimal) menggelar aksi protes di halaman taman Riyadah Kota Lhokseumawe, Selasa, 17 September 2024. Mereka menuntut Polresta Banda Aceh mencabut status tersangka terhadap enam mahasiswa Unimal dalam kasus dugaan ujaran kebencian terhadap polisi. Istimewa
Puluhan Mahasiswa Gelar Demonstrasi di Aceh, Tuntut Pencabutan Status Tersangka 6 Rekan Mereka

Demonstrasi ini merupakan bentuk solidaritas terhadap enam mahasiswa Unimal yang kini berstatus sebagai tersangka setelah unjuk rasa di gedung DPRA.


6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

2 hari lalu

Seorang petugas keamanan berjalan di samping spanduk kampanye Gerakan Zero Bullying yang terpasang di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (UNDIP), kawasan kompleks RSUP Dr Kariadi, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 15 Agustus 2024. Kepolisian masih menginvestigasi adanya dugaan perundungan di lingkungan PPDS yang menjadi penyebabnya mahasiswi ARL mengakhiri hidupnya. ANTARA/Aji Styawan
6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip) sedang disorot karena masalah perundungan.


Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video Kreatif Nasional Berkat Ide Destinasi Animalium

2 hari lalu

Dua mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dari Program Pendidikan Vokasi, Claudia Sesa dan Davina Aurelia, menyabet Juara I dalam ajang
Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video Kreatif Nasional Berkat Ide Destinasi Animalium

Dua mahasiswa UI itu berhasil melewati dua tahap kompetisi, dari tahap daring hingga tahap on site dengan waktu penyuntingan yang sangat terbatas.


Mahasiswa di Kerala India Meninggal karena Virus Nipah

3 hari lalu

Anggota tim medis dari Kozhikode Medical College membawa sampel buah pinang dan jambu biji untuk melakukan tes virus Nipah di desa Maruthonkara di distrik Kozhikode, Kerala, India, 13 September 2023. REUTERS/Stringer
Mahasiswa di Kerala India Meninggal karena Virus Nipah

Belum ada vaksin yang bisa mencegah infeksi akibat virus Nipah dan pengobatan untuk mengatasinya.


Mia Yunita Wisudawan Termuda dari UGM Saat Usia 20 Tahun 1 Bulan 9 hari, Terapkan Teknik Pomodoro

3 hari lalu

Mia Yunita, mahasiswa prodi Kedokteran Hewan UGM. Dok.UGM
Mia Yunita Wisudawan Termuda dari UGM Saat Usia 20 Tahun 1 Bulan 9 hari, Terapkan Teknik Pomodoro

Mia Yunita menjadi wisudawan termuda di Fakultas Kedokteran Hewan UGM di usia 20 tahun. Ia bagikan cara belajarnya.


Tim Mahasiswa Unpar Bandung Bikin Aplikasi untuk Manajemen Kantor Hukum

5 hari lalu

Tim aplikasi Legal Plus (ki-ka) Jordan Yudhistira, Chrisostomus Paudra Sanjaya, James Ardy, Richard Yoshuara Yo, Jesslyne Chua. (Dok.Tim)
Tim Mahasiswa Unpar Bandung Bikin Aplikasi untuk Manajemen Kantor Hukum

Tim mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan membuat aplikasi manajemen kantor hukum. Akan dikembangkan dengan teknologi AI.


Mahasiswa UGM Teliti Potensi Obati Kanker Serviks Pakai Ekstrak Biji Salak Pondoh

6 hari lalu

Salak pondoh. TEMPO/Suryo Wibowo.
Mahasiswa UGM Teliti Potensi Obati Kanker Serviks Pakai Ekstrak Biji Salak Pondoh

Lebih tepatnya, tim mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) meneliti potensi kombinasi ekstrak biji salak pondoh dan kulit jeruk pamelo.