Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan BRIN Siap Rekrut 500 PhD dari Dalam dan Luar Negeri

image-gnews
Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 pada Selasa 10 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas BRIN/am. (ANTARA/HO-Humas BRIN)
Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 pada Selasa 10 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas BRIN/am. (ANTARA/HO-Humas BRIN)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBRIN buka lowongan untuk 500 PhD atau doktor setiap tahunnya, mulai dari tahun ini. Lowongan ditujukan untuk mereka sudah mencapai pendidikan S3 di dalam maupun luar negeri, dengan atau tanpa beasiswa.

"Ini sekaligus memastikan kalau negara menyediakan pilihan untuk generasi muda kita," kata Kepala BRIN L.T. Handoko dalam pengukuhan empat profesor riset terbaru BRIN pada Kamis 8 Desember 2022 yang disiarkan daring.

Handoko berharap tidak akan ada lagi jawaban seorang warga Indonesia berpendidikan tinggi menolak pulang karena tidak ada pekerjaan di Tanah Air. Menurut Handoko, dibukanya rekrutmen oleh BRIN membuat tak ada alasan lagi jawaban yang sama dilontarkan.

"Ga bisa lagi bilang begitu, karena kami sudah buka 500 posisi semua bidang ilmu tanpa kecuali," katanya sambil menambahkan, "Rekrutmen dengan mekanisme dan prosedur yang lebih modern daripada yang biasa dilakukan kementerian dan lembaga."

Baca juga: ASN di BRIN Akan Diredistribusi ke Kampus-kampus

Handoko menuturkan bahwa rekrutmen tersebut beriringan dengan investasi BRIN memperkuat infrastruktur pendukung riset dan inovasi. Dia menyebut contoh investasi di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno di Cibinong saja yang mencapai Rp 4,7 triliun hingga 2023.

Di dalamnya termasuk berbagai peralatan dan instrumen, seperti yang seharga hampir Rp 200 miliar untuk riset struktur protein. "Diadakan untuk kita bisa naik ke level yang lebih tinggi, karena infrastruktur adalah enabler utama yang harus ada," katanya lagi.

Masalahnya, infrastruktur tak cukup hanya dimiliki, tapi juga harus dipakai, dikuasai, dan dimanfaatkan. Itu sebabnya, Handoko menjelaskan, BRIN juga melakukan upaya-upaya konkret untuk menciptakan kolaborasi, khususnya dengan eksternal dan global. 

Baca juga: Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman Dipindah BRIN ke Fasilitas Baru di Cibinong

Di sinilah dia berharap peran dari para profesor riset, termasuk empat terbaru yang dikukuhkan Kamis itu. Keempatnya terdiri dari dua srikandi di bidang mikrobiologi dan dua lainnya ada di bidang teknologi nuklir. "Profesor-profesor riset bisa jadi bagian terdepan dari semua proses ini," kata Handoko.

Berikut adalah empat profesor riset terbaru dikukuhkan BRIN tersebut,

1. Atit Kanti di bidang Mikrobiologi

Judul orasi ilmiah: Diversitas Khamir Indonesia untuk pengembangan Biofuel dan Bioindustri.

Memperoleh gelar Sarjana (S1) Bidang Biologi dari Universitas Padjadjaran Bandung 1993, gelar Master of Science (MSc) bidang Taksonomi khamir dari Tokyo University of Agriculture, Tokyo-Jepang, 2000, dan gelar doktor di bidang Mikrobiologi dari Institut Pertanian Bogor 2014.

Menurut Atit, ke depan perlu dikembangkan  teknologi bioprospeksi khamir untuk pengembangan biofuel dan bioindustri melalui penggunaan mikroorganisme terpilih yang telah divalidasi oleh taksonom. Tujuannya, kegiatan bioprospeksi dapat dilakukan lebih cepat dan efisien.

2. Puspita Lisdiyanti di bidang Mikrobiologi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Judul orasi ilmiah: Biodiversitas Bakteri dan Arkea untuk Kemajuan Riset dan Inovasi Bidang Kesehatan, Pangan, dan Lingkungan

Memperoleh gelar Bachelor of Agriculture Chemistry, Master of Agriculture Chemistry, dan Doctor of Philosophy seluruhnya dari Tokyo University of Agriculture and Technology, Jepang, sepanjang 1992 hingga 2002. Penerima Habibie Prize 2020 Bidang Bioteknologi dan Young Scientist Award 2014 Bidang Mikrobiologi dari Japan Society for Culture Collection.

Puspita memaparkan biodiversitas dan pengelolaan mikroorganisme Indonesia khususnya dari Domain Bakteri dan Arkea; beberapa contoh potensi untuk dikembangkan lebih lanjut dalam bidang kesehatan, pangan fungsional, dan lingkungan; perkembangan riset biodiversitas bakteri dan arkea; serta strategi untuk kemajuan riset dan inovasi di bidang kesehatan, pangan, dan lingkungan menuju Indonesia Emas 2045.

Pengukuhan empat profesor riset BRIN (tengah, di barisan terdepan) pada Kamis 8 Desember 2022. Dari kiri ke kanan: Atit Kanti, Puspita Lisdiyanti, Edy Giri Rachman Putradi, dan Susilo Widodo. (BRIN)

3. Edy Giri Rachman Putradi di bidang Kimia Fisika Makromolekul

Judul orasi ilmiah: Aplikasi Hamburan Neutron untuk Karakterisasi Nanostruktur Biomakromolekul

Memperoleh gelar Sarjana Sains dari Kimia MIPA, Institut Teknologi Bandung (ITB) 1993, gelar Magister Teknik di bidang Ilmu dan Teknik Bahan dari ITB 1999, dan gelar Doctor of Philosophy (Ph.D.) di bidang Engineering Materials dari The University of Sheffield, Inggris pada 2004.

Menurut Edy, pemahaman terhadap mekanisme dan kinetika self-assembly makromolekul maupun biomakromolekul terhadap pembentukan struktur material pada skala nanometer, salah satunya dapat mendukung penelitian pengembangan obat dan vaksin. Pengembangan obat dan vaksin di Indonesia merupakan salah satu sasaran bidang fokus kesehatan dan bahan maju di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015–2019 maupun 2020–2024.

4. Susilo Widodo di bidang Fisika Radiasi

Judul orasi ilmiah: Sistem Deteksi Radionuklida untuk Mendukung Traktat Pelarangan Uji Coba Nuklir 

Memperoleh gelar bachelor of science (sarjana muda) pada 1980, dan doctorandus pada 1982 dari Jurusan Fisika, Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, Universitas Indonesia. Gelar master of engineering bidang kompetensi energy conversion engineering pada 1990 dari Graduate School of Engineering Sciences dan doctor of engineering bidang kompetensi applied nuclear physics pada 1993 dari Faculty of Engineering, keduanya di Kyushu University, Fukuoka, Jepang.

Susilo menyampaikan capaian penelitian dan pengembangan sistem deteksi radiasi dan radionuklida, antara lain sistem deteksi radionuklida untuk laboratorium metrologi radiasi, sistem deteksi radiasi untuk litbang fisika inti, dan sistem deteksi radionuklida untuk mendukung traktat larangan uji nuklir komprehensif (CTBT).

  


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

5 jam lalu

Foto udara proses pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

Peneliti sesar gempa aktif di IKN berharap bisa kembali dan lakukan riset lanjutan. Data BMKG juga sebut potensi yang berbeda.


Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

8 jam lalu

Ahli Klimatologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Erma Yulihastin, dikukuhkan sebagai profesor riset bidang kepakaran iklim dan cuaca ekstrem, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

Dalam orasi ilmiah pengukuhan profesor riset dirinya, Erma membahas ihwal cuaca ekstrem yang dipicu oleh kenaikan suhu global.


Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

8 jam lalu

Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Muhammad Reza Cordova, dikukuhkan sebagai Profesor Riset dengan kepakaran pencemaran laut, pada Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.


Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

13 jam lalu

Pusat Pelayanan Terpadu Unpad, Bandung. (unpad.ac,id)
Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.


Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

14 jam lalu

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, 26 Februari 2024. ANTARA/HO-Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR
Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.


150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

1 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.


Fakta Seputar Sirekap yang Digunakan Lagi oleh KPU di Pilkada 2024

1 hari lalu

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Kholik saat jeda istirahat rekapitulasi suara nasional dan luar negeri di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, 1 Maret 2024 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fakta Seputar Sirekap yang Digunakan Lagi oleh KPU di Pilkada 2024

KPU berjanji mengevaluasi dan memperbaiki Sirekap untuk Pilkada 2024 sesuai dengan putusan MK.


Ini Temuan Peneliti BRIN soal Sesar Aktif di Sekitar Ibu Kota Nusantara

1 hari lalu

Pengunjung mengunjungi lokasi titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 30 Mei 2023. Lokasi titik nol IKN Nusantara itu setiap harinya ramai oleh pengunjung dari berbagai instansi serta organisasi dan kelompok masyarakat yang melakukan kunjungan dan melaksanakan kegiatan di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Ini Temuan Peneliti BRIN soal Sesar Aktif di Sekitar Ibu Kota Nusantara

Peneliti BRIN menjelaskan hasil penelitian awal potensi sesar aktif yang berada di sekitar Ibu Kota Nusantara.


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

1 hari lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

2 hari lalu

Perwakilan BRIN temui massa unjuk rasa tolak penutupan jalan provinsi Serpong-Parung, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

Kepada massa pengunjuk rasa, Ana memastikan status lahan yang dijadikan jalan provinsi merupakan aset BRIN.