9 Pendaki Asal Jakarta Ini Di-Blacklist di Gunung Gede Pangrango

Reporter

Pendaki asal Jakarta yang dievakuasi dari Gunung Gede, Cianjur, Jawa Barat, setelah hilang kontak, Kamis 26 Januari 2023. Mereka pendaki ilegal karena pendakian sebenarnya masih ditutup pasca-gempa.(ANTARA/istimewa). (Ahmad Fikri)
Pendaki asal Jakarta yang dievakuasi dari Gunung Gede, Cianjur, Jawa Barat, setelah hilang kontak, Kamis 26 Januari 2023. Mereka pendaki ilegal karena pendakian sebenarnya masih ditutup pasca-gempa.(ANTARA/istimewa). (Ahmad Fikri)

TEMPO.CO, Cianjur - Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menjatuhkan sanksi larangan mendaki selama dua tahun bagi sembilan orang asal Jakarta. Taman Nasional memasukkan mereka dalam daftar hitam atau blacklist karena pendakian ilegal saat penutupan pascagempa mengguncang kuat dan merusak wilayah Cianjur, Jawa Barat, pada 21 November 2022 lalu. 

Bahkan hingga kini pendakian masih ditutup. "Mereka naik tanpa izin dan melanggar prosedur karena sejak gempa 5,6 magnitudo melanda Cianjur, pendakian ditutup sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan," kata juru bicara Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Agus Deni, saat dihubungi Kamis, 26 Januari 2023. 

Deni menuturkan, gempa Cianjur telah membuat retakan di sejumlah jalur pendakian, termasuk di bibir kawah Gunung Gede. Pendakian kemudian dinyatakan ditutup untuk menghindari hal yang tidak diinginkan menimpa pendaki.

Baca juga: Puncak Gunung Gede Dilaporkan Retak Akibat Gempa Cianjur, Ada Apa?

Terhadap kesembilan pendaki, Deni mengungkapkan, pembinaan disampaikan secara langsung oleh Kepala Balai Besar TNGGP Sapto Aji Prabowo dan Kepala Bidang PTN Wilayah Cianjur, Diah Ourani. Selama dua tahun ke depan kesembilannya, terdiri dari 5 perempuan dan 4 laki-laki, itu di-blacklist di jalur-jalur pendakian Gunung Gede-Pangrango.

Perhatian atas pelanggaran yang dilakukan semakin besar setelah rombongan sembilan pendaki harus dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan. Mereka dilaporkan hilang kontak pada Senin, 23 Januari 2023, setelah dua hari pendakian ke Gunung Gede-Pangrango, melalui Jalur Ciputri, Kecamatan Pacet, Cianjur.

Tim SAR Gabungan setelah berhasil mengevakuasi sembilan pendaki yang dilaporkan hilang kontak di Gunung Gede, Kamis 26 Januari 2023. (ANTARA/HO Basarnas)

Menurut Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril, pendakian seharusnya hanya satu hari. "Mereka mendaki pada Senin dan seharusnya kembali pada Selasa, namun hingga Rabu tidak ada kabar dari kesembilan orang tersebut," katanya, Kamis. 

Saat ditemukan terungkap rombongan pendaki asal Jakarta itu terlambat turun karena seorang diantaranya mengalami kaki terkilir dan dua orang mengalami kedinginan atau hipotermia, sehingga tidak dapat melanjutkan perjalanan turun. Tim kemudian membantu mereka menuruni gunung dan memberikan perawatan medis yang dibutuhkan.

Baca juga: Heboh Gunung Gede dan Salak Terlihat dari Jakarta, Ini Kata Walhi


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Gempa M5,0 di Bali Dirasakan Terkuat di Badung, Ini Penjelasan BMKG

12 jam lalu

Pusat Gempa di Kuta Selatan, Bali. FOTO/twitter
Gempa M5,0 di Bali Dirasakan Terkuat di Badung, Ini Penjelasan BMKG

Gempa terkini yang bisa dirasakan guncangannya hari ini terjadi di Morotai, Maluku Utara.


Gempa M5,0 Guncang Bali Sore Ini Tidak Berpotensi Tsunami

17 jam lalu

Ilustrasi gempa. shutterstock.com
Gempa M5,0 Guncang Bali Sore Ini Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa dengan kekuatan Magnitudo 5,0 didata BMKG telah mengguncang Bali baru saja, Jumat, 31 Maret 2023.


Aktivitas Sesar Cugenang Kembali Picu Gempa Magnitudo 4 Cianjur

2 hari lalu

Gempa tektonik dengan magnitudo 4,0 kembali mengguncang wilayah Kabupaten Cianjur dan sekitarnya, Rabu, 29 Maret 2023, pukul 12.34 WIB. (BMKG)
Aktivitas Sesar Cugenang Kembali Picu Gempa Magnitudo 4 Cianjur

Gempa dirasakan di wilayah Cianjur, Sukabumi, Warungkondang, Cibeber, Cugenang dan Bogor dengan Skala Intensitas III-IV MMI.


Gempa M5,3 di Timur Laut Banggai Sulteng, BMKG: Akibat Deformasi Batuan

3 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M5,3 di Timur Laut Banggai Sulteng, BMKG: Akibat Deformasi Batuan

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Sangihe di bawah Teluk Tomini.


BMKG: Gempa M5,0 di Laut Sulawesi Akibat Aktivitas Subduksi

4 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
BMKG: Gempa M5,0 di Laut Sulawesi Akibat Aktivitas Subduksi

Gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun-geser atau normal-strike-slip.


Gempa M5,0 Guncang Pantai Maluku Barat Daya, Akibat Subduksi Laut Banda

5 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M5,0 Guncang Pantai Maluku Barat Daya, Akibat Subduksi Laut Banda

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Laut Banda.


Gempa Sesar Cugenang Kembali Guncang Cianjur, Ini Data BMKG

5 hari lalu

Ilustrasi gempa. abcnews.com
Gempa Sesar Cugenang Kembali Guncang Cianjur, Ini Data BMKG

Gempa tektonik bermagnitudo 2,7 terasa mengguncang wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu 26 Maret 2023, pukul 16.13 WIB.


Gempa Guncang Afghanistan-Pakistan, Sedikitnya 19 Orang Tewas

8 hari lalu

Warga mencari barang-barang yang bisa diselamatkan di antara reruntuhan rumah yang hancur akibat gempa di Desa Akbar, Provinsi Paktika, Afghanistan, 23 Juni 2022. Ini merupakan gempat paling mematikan di Afghanistan dalam dua dekade. REUTERS
Gempa Guncang Afghanistan-Pakistan, Sedikitnya 19 Orang Tewas

Gempa dirasakan di area seluas lebih dari 1.000 kilometer oleh sekitar 285 juta orang di Pakistan, India, Uzbekistan, Tajikistan, Afghanistan


Gempa Menengah Guncang Lembata NTT, Akibat Aktivitas Intraslab

9 hari lalu

Gempa mengguncang Lembata, NTT, pada 23 Maret 2023. (BMKG)
Gempa Menengah Guncang Lembata NTT, Akibat Aktivitas Intraslab

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intraslab.


4 Destinasi Wisata Unggulan di Ethiopia, Termasuk Gereja Batu di Lalibela

9 hari lalu

Seorang biarawan penganut Ortodok Ethiopia berjalan dalam gereja batu jelang merayakan Natal Ethiopia di Lalibela, Ethiopia, 6 Januari, 2017. REUTERS
4 Destinasi Wisata Unggulan di Ethiopia, Termasuk Gereja Batu di Lalibela

Ethiopia memiliki rangkaian destinasi wisata yang patut dikunjungi, antara lain gereja batu di Lalibela.