TEMPO.CO, Jakarta - Sony mengumumkan PlayStation 5 Pro (PS5 Pro) pada Selasa, 10 September 2024, sebuah peningkatan perangkat keras generasi menengah yang akan memainkan pustaka gim yang sama dengan PlayStation 5 tahun 2020, tetapi dengan frame rate yang lebih tinggi dan resolusi yang lebih baik daripada sistem awalnya.
Sony, dikutip Ars Technica, mengatakan unit baru tersebut akan tersedia pada 7 November seharga US$700. Perangkat keras yang diperbarui akan hadir lengkap dengan penyimpanan solid-state 2TB (naik dari 1TB pada PS5), tetapi tanpa drive cakram Blu-Ray Ultra HD, yang dapat dibeli pengguna sebagai aksesori tambahan seharga US$ 80.
Dalam presentasi video hari Selasa, Mark Cerny dari Sony mengatakan pengembang PS5 menginginkan kinerja grafis yang lebih baik untuk memberikan visual yang mereka inginkan pada frame rate 60 fps. Kurangnya daya grafis yang cukup pada PS5 menyebabkan para pemain harus membuat keputusan yang sulit antara resolusi yang lebih tinggi pada mode "fidelity" dan frame rate yang lebih halus pada mode "performance".
Tujuan dari PS5 Pro, kata Cerny, adalah menghadirkan grafik yang diinginkan oleh para kreator game, pada frame rate tinggi yang biasanya disukai para pemain. “Untuk melakukan ini, sistem baru akan menggunakan GPU yang lebih besar yang dapat mendukung rendering hingga 45 persen lebih cepat," kata Cerny, dengan unit komputasi 67 persen lebih banyak dan RAM video 28 persen lebih cepat daripada PS5.
"Ini akan memungkinkan grafik yang hampir seperti fidelity pada frame rate performance sebesar 60 frame per detik di banyak game PS5 yang ada," kata Cerny.
PS5 Pro juga akan menghadirkan apa yang disebut Cerny sebagai pendekatan yang efisien dan dipercepat untuk ray-tracing, dengan masing-masing ray dihitung pada kecepatan dua kali lipat atau bahkan tiga kali lipat kecepatan PlayStation 5.
Perpustakaan AI yang disebut PlayStation Spectral Super Resolution (PSSR) akan tersedia di PS5 Pro untuk meningkatkan adegan dalam game secara otomatis. Cerny menyoroti bagaimana hal ini dapat membuat kerumunan yang jauh dalam game seperti Ratchet & Clank: Rift Apart terlihat lebih jelas.
Judul yang dapat memanfaatkan GPU PS5 Pro yang lebih bertenaga akan dipasarkan sebagai "PS5 Pro Enhanced." Judul-judul yang akan menyandang sebutan itu meliputi:
- Alan Wake 2
- Assassin’s Creed: Shadows
- Demon’s Souls
- Dragon’s Dogma 2
- Final Fantasy 7 Rebirth
- Gran Turismo 7
- Hogwarts Legacy
- Horizon Forbidden West
- Marvel’s Spider-Man 2
- Ratchet & Clank: Rift Apart
- The Crew Motorfest
- The First Descendant
- The Last of Us Part II Remastered
Judul-judul lain akan dapat memanfaatkan "PS5 Pro Game Boost," yang menurut Sony "dapat menstabilkan atau meningkatkan kinerja gim PS4 dan PS5 yang didukung."
PS5 Pro hadir setelah peluncuran model PS5 Slim yang didesain ulang tahun lalu, yang mengurangi ukuran PS5 asli yang terkenal besar sambil mempertahankan daya pemrosesan internal yang sama.
Pilihan Editor: BMKG: Siang Potensi Hujan Ringan di Jakarta Selatan dan Timur, Malam Cerah Berawan
