7. Langit bersih, hari yang cerah, dan air yang bisa direnangi
Jika ada satu tempat di alam raya ini yang diketahui bisa menyaingi Bumi, dia adalah Titan. Satelit dari planet Saturnus ini adalah bulan terbesar kedua di tata surya setelah Ganymede. Ketebalan atmosfer di Titan mengingatkannya akan Bumi, meski tekanan udaranya sedikit lebih tinggi. Seperti Bumi, Titan juga berawan, hujan, danau dan sungai, dan bahkan samudera air asin.
Tapi ada tiga janji palsu kehidupan di Titan. Yang paling utama adalah soal oksigen. Tidak ada gas ini di atmosfernya. Dan danau dan sungainya yang indah? Itu terbuat dari metana cair. Tubuh kita lebih padat daripada metana, berenang di sana bak batuan besar dari gunung api jatuh ke sungai. Janji palsu ketiga adalah matahari yang tampak hanya sebagai kerlip bintang, bukan hanya karena Saturnus lebih jauh daripada Bumi tapi atmosfernya meredupkan cahaya matahari yang datang—membuat siang seperti senja di Bumi.
8. Ada daratan kering dan tidak semua permukaan tertutup es
Europa, bulan di Jupiter, adalah satu tempat terbaik untuk pencarian sumber kehidupan di luar Bumi. Europa mungkin memiliki air lebih banyak daripada yang bisa dikumpulkan di Bumi. Bedanya, Europa tak punya pantai atau daratan. Sinar matahari tidak memantulkan cahayanya dan tidak ada ombak di sana karena samudera di Europa tersembunyi puluhan mil di balik lapisan es yang menjadi permukaan Europa.
Bulan ini juga tidak memiliki atmosfer. Sedang suhu dinginnya brutal, -134 sampai -223 derajat Celsius. Spacesuit mungkin bisa mengatasinya, tapi tidak bisa melindunginya dari medan magnet Jupiter yang bisa memecah molekul dan inonisasi atom.
9. Awannya lembut datang dan pergi
Sebanyak lebih dari empat ribu planet seukuran Bumi yang sudah ditemukan di luar tata surya, yang disebut exoplanet, tidak satupun yang menawarkan kenyamanan untuk dihuni seperti halnya Bumi. Beberapa malah memberi mimpi buruk.
Kepler-7b, misalnya, sebuah raksasa gas dengan kepadatan setara papan gabus. Planet ini juga disebut 'hot jupiter' karena berada sangat dekat dengan bintangnya dan satu sisi tak berubah menghadap ke arah yang sama. Jadi jika Anda sedih karena cuaca berawan di Bumi, ingatlah satu sisi Kepler-7b yang selalu berawan tebal dan tidak bergerak sepanjang waktu, dan awan itu mungkin terbentuk oleh batuan dan besi yang menguap.