TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) lewat akunnya di media sosial Instagram menyebar undangan tontonan romantis di langit malam pada Senin 21 Desember 2020. Undangan merujuk kepada fenomena astronomi di mana dua planet gas raksasa Jupiter dan Saturnus akan terlihat mesra karena berdekatan di langit.
Keduanya bahkan kali ini akan tampak bersatu jika diamati dengan mata telanjang. Konjungsi Agung, begitu fenomena ini dikenal dalam dunia astronomi, akan terlihat sebagai sebuah bola putih cemerlang di langit sebelah barat, tak lama setelah matahari terbenam.
Akun lapan_ri menuliskan kalau dua planet itu, "akan terkunci dalam pelukan." Selain sebagai Konjungsi Agung, sebagian media juga menulisnya sebagai Bintang Natal. "Jangan sampai ketinggalan ya sob, nih #spacemin kasih undangannya," tulis akun itu.
Di media sosial Twitter, undangan yang sama disebar akun InfoAstronomy. Akun ini menyebut super konjungsi itu sebagai 'The Wedding Jupiter & Saturnus'. Undangan spesifik dengan informasi waktunya yakni 21 Desember 2020 mulai pukul 18.30 WIB di langit barat.
Pemandangan yang menunjukkan bagaimana konjungsi Jupiter dan Saturnus akan muncul di teleskop yang mengarah ke ufuk barat pada pukul 6 sore CST, 21 Desember 2020. Kredit: Patrick Hartigan/Fox News
Akun ini menambahkan keterangan bahwa kedua planet hanya akan tampak dekat dalam pandangan dari Bumi. "Jarak sebenarnya kedua benda langit ini masih sangat jauh di ruang angkasa, yakni terpisah sekitar 11,5 miliar kilometer," tulisnya.
Dikutip dari New Scientist, fenomena Konjungsi Agung rata-rata terjadi setiap 19,6 tahun. Tahun ini lebih spesial karena pasangan dua planet itu diperkirakan hanya akan berjarak sekitar 0,1 derajat di langit. Itu adalah jarak terdekat sejak fenomena ini teramati pada 1623.